Kunjungan Nasabah PT PNM - Buah-Buahan Jadi Wine Khas Bali

NERACA

Bali - Begitu banyak kekayaan buah Indonesia yang belum diolah secara optimal. Sebut saja seperti buah anggur, strawberry, jahe, nenas, sirsak, pisang, jambu mete, dan lainnya. Buah tersebut merupakan bahan-bahan buah  potensial Indonesia  yang melimpah dan berpotensi menjadi produk minuman bermutu tinggi. Bali Wein merupakan produk minuman yang dihasilkan dari fermentasi buah-buahan asli Indonesia menjadi minuman anggur yang segar dan menyehatkan.

Gek Ayu Rusmini Lokika Wati, pemilik Baliwein mengungkapkan bahwa pihaknya telah memanfaatkan buah-buahan yang ada di Bali seperti sirsak, nanas, anggur, rose, jambu mete, jahe, strawberry, dan salak menjadi minuman wine yang banyak diminati di Bali.

"Awal mulanya tahun 2000 saya pergi ke Jerman dan melihat orang membuat wine dari apel. Kemudian saya terinspirasi dan ingin membuat wine dari buah-buahan juga yang ada di Bali. Selain itu kami juga membantu petani karena buahnya dibeli dari petani langsung," kata dia beberapa hari lalu kepada Neraca dalam kunjungan bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM).

Gek Ayu mengaku pihaknya sudah memproduksi wine buah ini dari 2003 dan sudah menyasar sebagian besar hotel, spa, dan restoran yang ada di Bali. Produk red wine Baliwein juga sering dipakai terapi oleh spa-spa besar yang ada di Bali.

Awalnya, memang sulit memasarkan wine rasa buah ini kepada konsumen, terlebih di Indonesia. Sebab, mereka tidak terbiasa menikmati aroma wine dengan rasa buah-buahan. Namun, lambat laun, masyarakat mulai kenal wine yang oleh Gek Ayu diberi label Baliwein. Apalagi, dia menambah bahan baku lebih banyak lagi, termasuk membuat wine dari jahe.

Di Bali produk Baliwein ini bisa didapatkan di toko-toko yang sudah mempunyai izin penjualan minuman keras karena wine buah ini mengandung alkohol 12%. Selain di Bali, Baliwein sendiri sudah merambah kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta dan Yogyakarta.

Selain minuman wine, Gek Ayu juga memproduksi noni juice dan noni wine yang disebut dengan Ayu Noni dan dibuat berasal dari buah mengkudu. Produk dari buah mengkudu ini 100% alami dari sari buah mengkudu yang tidak mengandung bahan pengawet dan zat pewarna. Mohar

 

BERITA TERKAIT

Terus Lakukan Eksplorasi, SKK Migas Apresiasi PHE

  NERACA Jakarta-Kepala Divisi Prospektivitas Migas dan Manajemen Data Wilayah Kerja pada SKK Migas, Asnidar memberi apresiasi sangat tinggi kepada…

Mitratel Siapkan Capex Rp 5,3 Triliun, Optimis Capai Pertumbuhan Berkelanjutan

  NERACA Jakarta-PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel), penyedia infrastruktur menara telekomunikasi terbesar di Indonesia, menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan…

Perkuat Langkah Pemberantasan Judi Daring, OJK Siap Blokir Ribuan Rekening

  NERACA Jakarta- Pemerintah terus mengintensifkan upaya pemberantasan judi daring dengan melibatkan berbagai lembaga terkait. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Mitratel Siapkan Capex Rp 5,3 Triliun, Optimis Capai Pertumbuhan Berkelanjutan

  NERACA Jakarta-PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel), penyedia infrastruktur menara telekomunikasi terbesar di Indonesia, menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan…

Perkuat Langkah Pemberantasan Judi Daring, OJK Siap Blokir Ribuan Rekening

  NERACA Jakarta- Pemerintah terus mengintensifkan upaya pemberantasan judi daring dengan melibatkan berbagai lembaga terkait. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan…

PNM Beri Fasilitas Sekolah Kejar Paket Gratis untuk Keluarga Nasabah PNM Mekaar

NERACA Malang – Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas pendidikan formal bagi anak-anak putus sekolah maupun orang dewasa, PT Permodalan Nasional…