NERACA
Sukabumi - Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Sukabumi diresmikan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Abdullah Azwar Anas, bersama 16 MPP di kota dan kabupaten lainya di Indonesia. Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada, dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) setempat Iskandar Ifhan ikut hadir persemia MPP bersama dan penguatan Komitmen Penerapan MPP Digital Tahun 2024, di Jakarta, Kamis (7/3/2024).
Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, mengatakan, bahwa MPP ini merupakan komitmen pemerintah untuk memberikan pelayanan publik yang lebih mudah, cepat, dan transparan kepada masyarakat.
"Kehadiran MPP Digital ini untuk memudahkan pelayanan kita kepada masyarakat," ujar Kusmana di kutip dari situs Pemkot Sukabumi.
Selain peresmian MPP, Kota Sukabumi juga berkomitmen untuk menerapkan MPP Digital. Hal ini ditandai dengan penandatanganan komitmen oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi. MPP Digital merupakan sistem yang mengintegrasikan seluruh layanan publik di MPP secara online.
"Dengan sistem ini, masyarakat dapat mengakses layanan publik dengan mudah dan cepat melalui aplikasi atau website," terangnya.
Dihubungi terpisah, Kepala DPMPTSP Kota Sukabumi, Iskandar Ifhan menjelaskan, keberadaan MPP Kota Sukabumi yang sudah diresmikan oleh Menteri PAN RB, menjadi motivasi DPMPTSP, dan seluruh SKPD yang memberikan pelayanan di MPP, dengan tujuan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kota Sukabumi.
"Alhamdulillah, MPP Kota Sukabumi di resmikan bersama 16 kota dan kabupaten yang lainya di Indonesia yang sudah menerapakan MPP, menjadi MPP nasional dan penguatan komitmen penerapan MPP digital," jelasnya saat dihubungi Neraca melalui telepon genggamnya, Kamis (7/3/2024).
Saat ini, sambung Iskandar, MPP yang ditempatkan di Kantor DPMPTSP Kota Sukabumi jalan Mayawati Atas, atau tepatnya depan Kantor Kecamatan Cikole tersebut, saat ini memiliki 21 tenan, termasuk instansi vertikal dengan 105 jenis pelayanan.
Kehadiran MPP ini, sambung Iskandar, adalah untuk mengintegrasikan pelayanan, meningkatkan kecepatan, kemudahan jangkauan, kenyamanan dan keamanan pelayanan, serta meningkatkan daya saing. Terpenting, kata Iskandar, MPP ini benar-benar berfungsi dengan baik, dan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
"Kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kita kepada masyarakat," pungkas Iskandar. Arya
NERACA Jakarta — PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) hari ini meluncurkan Asuransi Mandiri Ultimate Legacy yang menawarkan solusi…
NERACA Jakarta - Rencana pembangunan Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Sidakarya Denpasar yang diperuntukan untuk pembangkit PLN Bali, mendapat penolakan…
NERACA Jakarta – Di tengah implementasi PSAK 117 untuk industri asuransi, anak usaha Pertamina Group yaitu PT Asuransi Tugu Pratama…
NERACA Jakarta — PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) hari ini meluncurkan Asuransi Mandiri Ultimate Legacy yang menawarkan solusi…
NERACA Jakarta - Rencana pembangunan Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Sidakarya Denpasar yang diperuntukan untuk pembangkit PLN Bali, mendapat penolakan…
NERACA Jakarta – Di tengah implementasi PSAK 117 untuk industri asuransi, anak usaha Pertamina Group yaitu PT Asuransi Tugu Pratama…