NERACA

Depok - Sesuai ketentuan perundangan, kewenangan otoritas prerogatif sebagai Walikota Depok, Dr. KH. Mohammad Idris MA dalam bulan November 2021 ini akan memilih lima ASN untuk jabatan penting sebagai pengguna anggaran dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) "terbesar" dari 36 Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang setiap tahun APBD totalnya sekitar Rp 4 triliun. Nama-nama yang telah lulus seleksi terbuka dalam "Lelang Jabatan" akan disampaikan Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Drs. Supian Suri MM untuk diwawancarai Walikota sebelum ditetapkan pilihannya. Demikian rangkuman bahan dan keterangan yang diperoleh NERACA dari berbagai sumber di Pemerintah Kota Depok hingga kemarin.    

‎Menurut‎ keterangan dari Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), dr. Hj. Novarita, para calon yang mendaftar dalam seleksi terbuka mencapai 24 pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) sebanyak 24 orang."Sedangkan yang lulus persyaratan administrasi 21 orang," katanya melalui daring tanpa merinci nama dan hal lainnya.

Dikatakan, bahwa yang 21 orang lulus administrasi telah menjalani seleksi tertulis dan uji kompetensi serta test kesehatan dalam bulan oktober 2021. Dan, dalam tahap ini akan dilanjutkan dengan tahapan seleksi."Penulisan makalah yang akan dilaksanakan pada 3 November 2021," ujar dr. Novarita yang juga adalah Sekretaris Pansel.

Kemudian lanjutnya, akan dilakukan wawancara oleh Walikota Depok pada 8 s/d 9 November 2021. Sedangkan untuk ‎pengumuman hasil seleksi terbuka untuk ditetapkan 5 (lima) kepala OPD, berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan Ketua Pansel dijadwalkan pada 15 November 2021. 

Hasil klarifikasi NERACA dengan Ketua Pansel Drs. Supian Suri MM‎, bahwa telah dikeluarkan surat keputusan para calon yang akan diseleksi tahapan wawancara dengan walikota setelah ikuti tahapan penulisan makalah oleh para calon.

Para calon yang akan uji Penulisan makalah dan wawancara, berdasarkan SK Ketua Pansel  ‎Nomor 800/007-PST/BKPSDM/X/202, untuk ‎pengisian jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kota Depok 2021 ‎yang dinyatakan MEMENUHI persyaratan administrasi dan tahapan seleksi yang disusun berdasarkan urutan abjad adalah:

‎1. Kepala Badan Keuangan Daerah: Achmad Karyaman, SIP, MSi ‎

NIP.197109302001121003; Hendra Kurniawan, SE ‎NIP.197312222001121001; Utang Wardaya, AP, M.Si

NIP.197309221993111002; ‎Wahid Suryono,S.Pi ‎NIP.197409092001121004

2. Kepala Dinas Kesehatan: Devi Maryori,dr,MKM

NIP.196803221999032002; ‎Juri Hendrajadi,dr,M.P.H ‎NIP.197107162002121004; Kurnia Zuhrufah,dr ‎NIP.197109162006042001; Mary Liziawati,dr. NIP.197403052005012010

3. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu: ‎Andi Kuswandi, SE NIP.197210142001121002; ‎Endra, S.STP, SH, M. Kesos NIP.198011242000031004; Mangnguluang Mansur, Drs,M.Si NIP.197204071993031006; ‎Yana Ariatna, ST NIP.197309232001121002

4. Kepala Dinas Perhubungan;  ‎Abdul Rahman, Drs, M.Si ‎NIP.197211261993021001; Dede Hidayat,SE,M.Si ‎NIP.197303192002121006; Eko Herwiyanto, AP,M.Si ‎NIP.197208111993111001; Muhammad Fahmi, Dr,ST,M.Si ‎NIP.197402022003121006; Muksit Hakim, Drs., M.Si ‎NIP.196804101990061001

5. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang: ‎Agus Sofan,ST,MT ‎NIP.197208182001121003; Citra Insah Yulianty, ST, MH ‎NIP.197802082001122005; Reni Siti Nuraeni, S.Si, M.Si ‎NIP.197304232001122001; Welman Naipospos, Ir, MM ‎NIP.196610171994031006.

Seleksi Terbuka untuk pengisian lima jabatan Kepala OPD ini, tampaknya hampir sama tahapan seleksinya dengan pengisian Jabatan Sekretaris daerah. Sehingga, tidak ada yang gugur dalam tahapan seleksinya hinga diwawancarai walikota Depok. Bedanya tidak dipilih dari tiga nama untuk dipilih Walikota, melainkan ada satu  jabatan yang dipilih dari lima nama calon. Demikian bahan keterangan yang diperoleh NERACA. Dasmir