Sebagai mahasiswi IISIP yang hampir setiap hari menyeberang di depan kampus, saya sangat menyayangkan tidak adanya jembatan penyeberangan atau lampu penyeberangan di depan kampus tersebut. Sudah seringkali terjadi kejadian yang tidak diinginkan terutama karena ramainya jalanan dan kadang kendaraan dari arah berlawanan tidak mau menggalah ketika ada yang hendak menyebrang.
Posisi gerbang kampus IISIP yang berhadapan langsung dengan tikungan jalan membuat akses menyebrang jadi agak susah. Hal tersebut sangat rawan dan membuat waswas ketika menyebrang. Oleh karena itu saya berharap dinas terkait atau pemerintah dapat memberikan solusi atas masalah tersebut. Tetapi jika memang tidak bisa dibangun jembatan penyeberangan, saya berharap ditempatkan lampu penyeberangan seperti di depan Universitas Pancasila agar penyeberang jalan merasa aman dan nyaman.
Silviani, Jakarta
Kami terus terang sangat kecewa saat Menkeu Sri Mulyani mengumumkan pembatalan insentif diskon listrik yang semula untuk Juni dan Juli.…
Sangat menyayangkan surat edaran (SE) Kemenkes No. SR 03.01/C/1422/2025 tentang kewaspadaan peningkatan kasus Covid-19 terkait dengan peningkatan kasus Covid-19 di…
Banyak debitur KUR gagal mendapatkan fasilitas kredit dari bank BUMN, akibat kriteria kolektibilitas kredit yang diterapkan oleh kalangan perbankan membuat…
Kami terus terang sangat kecewa saat Menkeu Sri Mulyani mengumumkan pembatalan insentif diskon listrik yang semula untuk Juni dan Juli.…
Sangat menyayangkan surat edaran (SE) Kemenkes No. SR 03.01/C/1422/2025 tentang kewaspadaan peningkatan kasus Covid-19 terkait dengan peningkatan kasus Covid-19 di…
Banyak debitur KUR gagal mendapatkan fasilitas kredit dari bank BUMN, akibat kriteria kolektibilitas kredit yang diterapkan oleh kalangan perbankan membuat…