Sistem kolektibilitas di perbankan domestik ternyata menjadi penghambat penyaluran kredit kepada UMKM. Karena sistem kolektibilitas yang sangat rigid, kredibilitas pengusaha UMKM bisa dengan cepat berubah menjadi "kurang lancar", jika pelunasan angsurannya dianggap belum tuntas di bulan berjalan. Namun bila pengusaha segera menyelesaikan kekurangan angsuran di bulan yang sama, maka kembali menjadi "lancar" kembali. Nah, sistem administrasi kolektibilitas seperti ini bisa mencoreng kredibilitas pengusaha yang disejajarkan dengan penunggak berat. Mohon perhatian OJK dan Bank Indonesia.
Syafril Nursalam, Jakarta Selatan
Kebijakan Gubernur Jabar Kang Dedi Mulyadi yang diikuti oleh beberapa provinsi lainnya, yaitu menghapus semua tunggakan dan denda pajak kendaraan…
Kepadatan penumpang KRL CommuterLine saat ini sangat parah. Karena jumlah rangkaian gerbong kereta yang beroperasi sekarang lebih didominasi oleh rangkaian…
Besarnya minat masyarakat terhadap KRL Ekspres untuk meningkatkan pelayanan khususnya kecepatan dari dan ke ka kantor seharusnya direspon cepat oleh…
Kebijakan Gubernur Jabar Kang Dedi Mulyadi yang diikuti oleh beberapa provinsi lainnya, yaitu menghapus semua tunggakan dan denda pajak kendaraan…
Sistem kolektibilitas di perbankan domestik ternyata menjadi penghambat penyaluran kredit kepada UMKM. Karena sistem kolektibilitas yang sangat rigid, kredibilitas pengusaha…
Kepadatan penumpang KRL CommuterLine saat ini sangat parah. Karena jumlah rangkaian gerbong kereta yang beroperasi sekarang lebih didominasi oleh rangkaian…