NERACA
Depok - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Asasta Depok dengan anak perusahaannya PT.Tirta Asasta (Perseroda), lakukan uprating kapastitas produksi demi penuhi kebutuhan air minum dan air bersih untuk sekitar 50 ribu pelanggan masyarakat Kota Depok. Upayanya dilakukan melalui teknologi canggih uprating Instalasi Pengolahan Air (IPA) yang merupakan teknologi untuk melipatgandakan kapasitas produksi air minum. Demikian dijelaskan Haryadi Manager Humas dan Protokol PDAM Tirta Asasta Kota Depok saat disampaikan kepada NERACA, pekan ini
Menurutnya, di dalam satu operasi IPA lama atau eksisting dalam kondisi kinerja proses pengolahan air, kinerja yang tinggi. Uprating sendiri dapat meningkatkan kapasitas produksi 2 hingga 3 kali lipat."Sehingga, kinerja proses pengolahan air dapat menghasilkan air dengan lebih maksimal meski dalam keterbatasan lahan," ujarnya mnenjelaskan.
Dikatakan, tingginya minat masyarakat Kota Depok dalam menggunakan layanan air bersih Tirta Asasta Depok membuat PT Tirta Asasta terus berupaya melakukan peningkatan layanan."Salah satunya dengan melakukan uprating IPA untuk meningkatkan kapasitas produksi," katanya.
Dijelaskan, saat ini uprating tengah dilakukan, pada IPA Legong yang menjadi sumber air untuk pelanggan area Depok Timur dan sekitarnya. Uprating yang dilakukan ini akan menambah kapasitas pengolahan air sebanyak 700 liter/detik.
"Jumlah tersebut nantinya dapat mengakomodir kebutuhan pelanggan hingga lebih kurang 50.000 Pelanggan," tutur Haryadi meyakinkan.
Saat ini, lanjutnya, pengembangan IPA Legong masih dalam proses pengerjaan, sebelum dioperasikan maka terlebih dahulu dilakukan uji coba untuk memastikan bahwa nantinya penambahan kapasitas produksi IPA Legong dapat berjalan sesuai
Sementara menurut Puji Manager Produksi PDAM Tirta Asasta, diharapkan rencana upratingnya akan selesai pada akhir Mei 2022.
Puji menjelaskan bahwa nantinya total penambahan produksi IPA Legong dari 2 WTP (Water Treatment Plant) pengembangan ini sebesar 700 liter/detik, sehingga dari semula kapasitas 620 liter per detik menjadi 1.300 liter per detik.
Diharapkan, bahwa nantinya dengan penambahan kapasitas produksi IPA Legong sebesar 700 liter/detik akan dapat mengakomodir kebutuhan air di wilayah Depok Timur."Yakni Kecamatan Cimanggis, Kecamatan Tapos, Kecamatan Sukmajaya dan sebagian Kecamatan Cilodong," katanya.
Dikemukakan pula, selain peningkatan kapasitas produksi Tirta Asasta juga sedang menyelenggarakan promo gratis biaya pemasangan bagi wilayah yang telah tersedia jaringan pipa Tirta Asasta Depok dan memberikan akses pendaftaran yang semakin mudah. Kini, pendaftaran dapat dilakukan melalui registrasi online di www.pdamdepok.co.id
"Atau datang langsung ke kantor pelayanan terdekat dengan membawa persyaratan diantaranya foto copy KTP, foto copy SPT PBB terbaru, materai 6000 dan 3000," demikian dijelaskan dalam bahan dan keterangan yang disampailkan kepada NERACA. Dasmir
NERACA Tokyo - Pemerintah Indonesia di bawah Presiden Prabowo Subianto, kini tengah giat-giatnya meningkatkan peran Usaha Mikro Kecil Mengah (UMKM)…
NERACA Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama Kompas Gramedia resmi meluncurkan buku berjudul “Masinis yang Melintasi Badai”, sebuah…
NERACA Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, mulai sosialisasikan Surat Edaran Nomor 400.5.7/1685/Bangda…
NERACA Tokyo - Pemerintah Indonesia di bawah Presiden Prabowo Subianto, kini tengah giat-giatnya meningkatkan peran Usaha Mikro Kecil Mengah (UMKM)…
NERACA Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama Kompas Gramedia resmi meluncurkan buku berjudul “Masinis yang Melintasi Badai”, sebuah…
NERACA Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, mulai sosialisasikan Surat Edaran Nomor 400.5.7/1685/Bangda…