NERACA
Jakarta - Danai pengembangan bisnisnya, PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) akan melaksanakan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement. Melalui aksi ini, perusahaan akan mendapat dana segar sekurang-kurangnya Rp 30,74 miliar. Maka untuk memuluskan aksi korporasi ini, SDMU akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Selasa (30/1). Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Disebutkan, perusahaan berencana menerbitkan saham dalam simpanan sebanyak-banyaknya 10% dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh, dalam waktu dua tahun setelah agenda private placement ini disetujui. Dalam daftar pemegang saham (DPS) per 21 Desember 2017 terdapat maksimal 1,13 miliar saham yang telah ditempatkan dan disetor dalam perseroan.
Dengan asumsi harga pelaksanaan PMTHMETD yang sekurang-kurangnya Rp 270,84 per saham, maha SDMU diperkirakan mendapat kucuran dana Rp 30,74 miliar. Harga pelaksanaan ini dihitung berdasarkan rata-rata harga penutupan saham SDMU periode 16 November 2017-21 Desember 2017.
Aksi korporasi ini dilaksanakan SDMU untuk memperkuat cashflow perusahaan dan memperkuat struktur permodalan. Dana yang didapat akan digunakan untuk pengembangan usaha, modal kerja, dan operasional perusahaan dan anak usaha. Adapun pengembangan usaha SDMU dilakukan dengan membeli armada Prime Mover untuk transportasi Kimia. Selanjutnya SDMU juga akan membeli truk tangki 10 KL. Truk ini akan digunakan anak usaha untuk transportasi minyak mentah di Jambi.
Dalam pengembangan bisnisnya, emiten jasa angkutan bahan kimia ini juga berencana merambah jasa angkutan di sektor batu bara dan minyak sawit. Dimana perseroan bakal menggandeng perusahaan logistik dari China. Rencananya, lewat kerjasama tersebut, perseroan juga bakal merambah bisnis pergudangan. Direktur Keuangan Sidomulyo Selaras, Erwin Hardiyanto pernah bilang, perseroan saat ini tengah menjajaki untuk menerbitkan penawaran umum secara terbatas (right issue). Nantinya, saham yang dilepas tersebut akan dibeli perusahaan China sebagai bagian dari kerja sama keduanya.”Perusahaan logistik dari China itu berniat menyuntikkan modal, dalam bentuk right issue, untuk porsi kerja sama ini sekitar 50%-50%,”ujarnya.
Rayakan hari jadinya ke-15, Midea Electronics Indonesia menggelar kegiatan pelestarian lingkungan di Pulau Tidung Kecil, Jakarta. Dalam kegiatan ini, Midea…
PLN Icon Plus menyatakan komitmennya dalam mendukung upaya Pemerintah Provinsi Bali dalam mewujudkan kemandirian energi berbasis energi terbarukan dan percepatan…
Mengulang kesuksesan penjualan properti di tahun sebelumnya, PT Timah Karya Persada Properti (Timah Properti) yang merupakan anak usaha dari PT…
Rayakan hari jadinya ke-15, Midea Electronics Indonesia menggelar kegiatan pelestarian lingkungan di Pulau Tidung Kecil, Jakarta. Dalam kegiatan ini, Midea…
PLN Icon Plus menyatakan komitmennya dalam mendukung upaya Pemerintah Provinsi Bali dalam mewujudkan kemandirian energi berbasis energi terbarukan dan percepatan…
Mengulang kesuksesan penjualan properti di tahun sebelumnya, PT Timah Karya Persada Properti (Timah Properti) yang merupakan anak usaha dari PT…