Gelar Topping Off Tower Parkland

Serpong Dapat Tambahan Proyek Mixed Use Parkland Avenue

NERACA

Tangerang Selatan -- PT Trimitra Propertindo menggelar acara penutupan atap (topping off) apartemen Tower Parkland yang merupakan pembangunan tahap pertama proyek mixed use Parkland Avenue (apartemen, SOHO, shopping arcade, dan hotel) yang dibangun di Jl Raya Serpong No 89, Serpong, Tangerang Selatan. Lokasi proyek ini hanya 500 meter dari Central Business District (CBD) BSD City. Setelah tahapan pekerjaan struktur selesai, pembangunan apartemen Tower Parkland akan dilanjutkan dengan tahapan finishing.

Prosesi topping off yang digelar hari ini dihadiri antara lain oleh jajaran manajemen PT Trimitra Propertindo. ”Apartemen Tower Parkland yang terdiri atas 31 lantai dengan 6 lantai parkir dan kami rencanakan akan mulai diserahterimakan April 2017 mendatang,” ujar Suryadi Tan, Direktur Utama PT Trimitra Propertindo seraya mengatakan pembangunan Tower Parkland dilakukan selama 24 bulan sejak September 2015, Sabtu (1/10).

“Sementara proyek apartemen yang lain baru rencana, kami sudah melakukan tahapan Topping Off,” tambah Suryadi Tan.

Lebih lanjut Suryadi Tan mengatakan, apartemen Tower Parkland merangkum 827 unit apartemen, dengan perincian  type Studio (28 m2) sebanyak 474 unit, type 2 Bed Room/BR (37 m2) sebanyak 206 unit, type 2 BR Corner (46.5 m2) sebanyak 126 unit, Mansion House (175 m2) sebanyak 18 unit, dan Penthouse sebanyak 3 unit.

Apartemen Tower Parkland dipasarkan dengan harga mulai dari Rp500 juta untuk type Studio dengan cara pembayaran tunai, tunai bertahap ke developer selama 12 kali dan 24 kali, dan menggunakan fasilitas Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) “Saat ini Tower Parkland sudah terjual 75%. Pembeli kebanyakan memakai cara pembayaran tunai bertahap ke developer selama 12 kali dan 24 kali.” ungkap Suryadi Tan.

Sementara profil pembeli, kata Suryadi Tan, adalah mereka yang ingin memiliki hunian yang terjangkau daripada sewa rumah dan mahasiwa sebagai akomodasi, khususnya mahasiswa dari luar kota yang belajar di Universitas sekitar Parkland Avenue misalnya Prasetya Mulya, Swiss German University, Student Laison University, UMN, dan lain-lain. Kemudian para professional, businessman, dan investors yang ingin mendapatkan Passive Income Invesments dari Rental Yield. Untuk konsumen yang membeli unit pada acara Topping Off ini pihak pengembang akan memberikan promo cashback sebesar Rp130 juta.

Sejak pertama dipasarkan sampai saat ini, harga apartemen Tower Parkland terus bergerak naik mengikuti pasar dan permintaan. “Kenaikan harga yang pasti melebihi dari bunga tabungan di bank ataupun deposito rate,” kata Suryadi Tan seraya menambahkan, selain untuk dihuni, apartemen Tower Parkland memiliki potensi tinggi untuk disewakan dengan harga sewa yang diperkirakan mencapai Rp3,5 juta per bulan, lebih tinggi dibandingkan harga sewa kos-kosan di sekitar BSD.

Setelah membangun Tower Parkland, PT Trimitra Propertindo akan membangun tahap kedua yakni Tower Maison Suites setinggi 28 lantai yang akan berisi Sahid Maison Hotel dan Small Office Home Office (SOHO). Kemudian tahap ketiga yakni Tower Premium Apartement yang saat ini dalam tahapan design.

Untuk pembangunan Parkland Avenue yang menelan investasi sebesar Rp300 miliar ini, PT Trimitra Propertindo menggandeng PT Megatika Internasional sebagai konsultan architecture design yang membangun Parkland Avenue dengan gaya minimalis modern dan PT Pembangunan Perumahan Precast sebagai kontraktor utama. Untuk memberikan kenyamanan tingkat tinggi kepada penghuninya, Parkland Avenue akan dilengkapi berbagai fasilitas penunjang, antara lain Swimming Pool, Whirlpool, Children Pool, Jogging Track, Indihome, Roof Garden, Sky Garden, dan sambungan internet dan TV kabel.

Suryadi Tan mengatakan, PT Trimitra Propertindo yang berdiri sejak tahun 2010 optimis proyek Parkland Avenue akan sukses diterima pasar. Pasalnya, Parkland Avenue memiliki banyak keunggulan. Antara lain lokasinya strategis sehingga apartemen ini juga cocok untuk mereka yang bekerja di Jakarta. Sebab, Parkland dekat dengan dua stasiun kereta, yaitu Stasiun Rawa Buntu dan Stasiun Serpong.

Sebentar lagi juga akan mulai berjalan rute baru Transjakarta yang melayani rute BSD City–Central Park (Grogol). Akses transportasi ini juga semakin mudah karena Parkland Avenue dekat dengan pintu tol JORR sehingga penghuni bisa semakin mudah mencapai pusat Jakarta, bandara, atau ke kawasan industri di Tangerang

Dikatakan Suryadi Tan, kawasan Serpong, apalagi di kawasan BSD City, kini menjadi kawasan favorit untuk tinggal. Pasalnya di kawasan ini fasilitasnya lengkap, semua tersedia, mulai dari sekolah, universitas, rumah sakit, pusat perbelanjaan, ruang komersial, hingga akses transportasi yang memadai. Lengkapnya fasilitas di BSD City membuat harga tanah menjadi sangat mahal.

Apartemen pun menjadi jawaban atas keinginan masyarakat untuk bisa tinggal di BSD City dengan harga terjangkau.“Namun, memilih apartemen pun juga harus cermat. Lokasi menjadi sangat penting, tetapi jangan lupakan spesifikasi material dan fasilitas yang diberikan,” ujar Suryadi Tan.

“Apartemen yang kami pasarkan harganya relatif lebih murah dibandingkan apartemen di sekitar namun dengan kualitas bahan bangunan yang lebih baik. Dan Parkland Avenue dibangun untuk memenuhi kebutuhan para profesional muda atau pasangan muda yang ingin tinggal di kawasan favorit ini,” tambah dia.

Suryadi Tan menjelaskan, walaupun harganya terjangkau, Parkland memberikan kualitas yang premium. Mulai dari lobi dengan ceiling tinggi, hingga sebuah sky garden. Di sini, penghuni bisa menerima tamu dengan leluasa dan nyaman. Lantainya pun menggunakan homogeneous tiles.“Parkland Avenue juga semakin menarik karena dekat dengan AEON Mall, Court, ICE, The Breeze, Nanyang School, Sinarmas World Academy, dan Supermarket. Pada 2017, akan mulai dibangun jalur tol Serpong–Balaraja,” kata Suryadi Tan. Mohar