RUPST WIKA Beton Rombak Dewan Komisaris

NERACA

Jakarta – Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WTON) menyetujui merombak susunan dewan komisaris. Dimana keputusan perubahan susunan komisaris merupakan bagian dari langkah strategis untuk memperkuat tata kelola dan akselerasi bisnis perusahaan di tengah tantangan industri konstruksi yang semakin kompetitif. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Direktur Utama WIKA Beton, Kuntjara menyatakan, sepanjang tahun 2024, WTON berhasil membukukan kinerja positif meski di tengah situasi kompetitif di sektor konstruksi. Omzet yang berhasil diperoleh yakni sebesar Rp4,90 triliun dengan total omzet kontrak baru sebesar Rp5,75 triliun. Sementara itu, perolehan Laba Setelah Pajak yang terealisir yakni sebesar Rp64,20 miliar.

Dalam agenda kelima RUPST, pemegang saham menyetujui pemberhentian dengan hormat lima anggota dewan komisaris sebelumnya, yakni Eko Sujianto (Komisaris Utama), R. Permadi Mulyajaya (Komisaris), Miftachul Munir (Komisaris), Nita Prihutaminingrum (Komisaris Independen), dan Iswandi Imran (Komisaris Independen).

Sehingga susunan Dewan Komisaris WIKA Beton berubah menjadi Wilan Oktavian sebagai Komisaris Utama, Tjia Marwan sebagai komisaris dan Dwi Gawan Islandhi sebagai komisaris independen.Sementara itu, susunan Dewan Direksi WIKA Beton tidak mengalami perubahan dan tetap dijabat oleh Kuntjara sebagai Direktur Utama, Rija Judaswara sebagai Direktur Pemasaran & Pengembangan, Agus Pramono sebagai Direktur Operasi & SCM,

Kemudian Syailendra Ogan sebagai Direktur Keuangan, HC, & Manajemen Risiko, serta Verly Widiantoro sebagai Direktur Teknik dan Produksi. Lebih lanjut, dalam mata acara kedua, RUPST juga menyetujui penggunaan laba bersih tahun buku 2024 sebesar Rp65 miliar, dengan alokasi sebesar 10 persen atau Rp6,53 miliar dibagikan sebagai dividen tunai kepada para pemegang saham, setara Rp0,75 per saham.

Sementara sisa 90% laba bersih atau sekitar Rp58,47 miliar ditetapkan sebagai cadangan lainnya. WIKA Beton berkomitmen untuk terus berinovasi dan menghasilkan solusi terbaik pada pembangunan infrastruktur Indonesia. Berbekal strategi yang telah ditetapkan manajemen, perusahaan optimis mampu memberikan nilai lebih bagi seluruh pemangku kepentingan..

 

 

BERITA TERKAIT

Bersama Bank Maluku Malut - Bank DKI Resmi Bentuk Kelompok Usaha Bank

PT Bank DKI dan PT Bank Maluku Malut (BMM) resmi menjalin kerja sama strategis melalui pembentukan Kelompok Usaha Bank (KUB).…

Resmi Akuisisi Bank Victoria Syariah - BTN Syariah Ditargetkan Jadi Bank Syariah Terbesar Kedua

Resmi mengakuisisi PT Bank Victoria Syariah (BVIS) yang ditandai dengan penandatanganan akta jual beli dan pengambilan saham, PT Bank Tabungan…

Kejar 10 Ribu Rumah Rendah Emisi - BTN Pertemukan Produsen Material dan Developer

Dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yakni ekonomi hijau, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menegaskan komitmennya…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Bersama Bank Maluku Malut - Bank DKI Resmi Bentuk Kelompok Usaha Bank

PT Bank DKI dan PT Bank Maluku Malut (BMM) resmi menjalin kerja sama strategis melalui pembentukan Kelompok Usaha Bank (KUB).…

Resmi Akuisisi Bank Victoria Syariah - BTN Syariah Ditargetkan Jadi Bank Syariah Terbesar Kedua

Resmi mengakuisisi PT Bank Victoria Syariah (BVIS) yang ditandai dengan penandatanganan akta jual beli dan pengambilan saham, PT Bank Tabungan…

Kejar 10 Ribu Rumah Rendah Emisi - BTN Pertemukan Produsen Material dan Developer

Dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yakni ekonomi hijau, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menegaskan komitmennya…

Berita Terpopuler