NERACA

Sukabumi - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Sukabumi, terus berupaya untuk membangu pengembangan website yang ada setiap wilayah. Pasalnya, dari 7 kecamatan yang ada di kota sukabumi, baru sebagian kecamatan yang sudah memiliki website, diantaranya, Kecamatan Lembursitu, Gunung Puyuh dan Citamiang.

"Kami akan bantu pihak kecamatan yang belum memiliki website, serta memberikan solusi mengenai kendala yang sering terjadi dalam pengelolaan website," ujar Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika (Aptika) Diskominfo Kota Sukabumi, Dudi Wahyudin, usai menggelar bimtek pengembangan website, yang diikuti oleh Para operator website di seluruh Kecamatan, kemarin.

Bimtek ini, kata Dudi, merupakan tindak lanjut dari rapat koordinasi pengembangan website yang diadakan sepekan sebelumnya, dengan kegiatan rapat koordinasi pengembangan website kecamatan. Untuk itu, sambungnya, Diskomifo akan terus memberikan pendampingan kepada pihak kecamatan, agar bisa mengelola website masing – masing dengan optimal, sehingga bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Terutama, dalam penyebarluasan informasi publik."Selain memberikan pendampingan, kami juga akan menjaga keamanan website yang dikelola oleh kecamatan," akunya.

Untuk menjaga keamanan website, kata Dudi, pikanya memiliki tim yang melibatkan juga bidang Statistik dan Persandian (Stadiksi). Yaitu Tim Computer Security Incident Response Team (CSIRT). Dimana nantinya tim tersebut memiliki beberapa tugas, seperti untuk mengelola server, pengamanan server, pengelolaan dan pengamanan website, pengelolaan dan pengamanan jaringan. 

"Makanya, Kami optimalkan sumber daya manusia yang dimiliki oleh Diskominfo untuk membantu pengembangan website di setiap kecamatan,” bebernya.

Pihaknya berharap, layanan pemerintah bagi masyarakat bisa semakin meningkat, dengan terkelolanya website kecamatan. Semua layanan dan informasi harus terdigitalisasi, dan masyarakat bisa mengaksesnya kapanpun dan dimanapun."Untuk mempermudah pihak kecamatan mengelola website, Bidang Aptika Diskominfo telah membuatkan database dan template website," pungkasnya. Arya