NERACA

Jakarta - SW Indonesia menegaskan kembali komitmennya terhadap pembangunan berkelanjutan dengan mendukung kegiatan workshop internasional bertajuk “Advancing Your Opportunity to Publish Internationally”, yang diselenggarakan SEL Southeast Asia pada 21–22 Juni 2025 di Universitas Pradita, Tangerang.

Acara berskala internasional ini menghadirkan akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, serta peneliti ternama dari Inggris, Tiongkok, Malaysia, dan Indonesia. Tujuan utamanya: meningkatkan kapasitas publikasi ilmiah akademisi Indonesia di panggung global dan memperkuat jejaring riset lintas negara.

Sebagai sponsor utama, SW Indonesia tidak sekadar berperan sebagai pendukung finansial, tetapi hadir dengan misi keberlanjutan yang konkret, sejalan dengan kerangka Sustainable Development Goals (SDGs):

SDG 4 – Quality Education: melalui peningkatan kualitas literasi ilmiah dan riset berbasis dampak.

SDG 9   – Industry, Innovation and Infrastructure: dengan berinvestasi pada infrastruktur pengetahuan dan kapasitas inovasi akademik.

SDG 17 – Partnerships for the Goals: dengan membangun kolaborasi aktif antara sektor industri dan pendidikan tinggi.

“Kami percaya bahwa pembangunan berkelanjutan tidak bisa berjalan tanpa fondasi pengetahuan yang kuat. Workshop ini adalah wujud nyata dari pendekatan kami: sustainability-through-knowledge. Dengan mendukung kegiatan ini, SW Indonesia ikut menciptakan ruang strategis agar akademisi Indonesia lebih berkiprah secara global,” ujar Michell Suharli, CEO SW Indonesia, seperti dikutip dalam keterangannya, Selasa (24/6).

Workshop ini menghadirkan empat profesor berkelas dunia, seperti Prof. Ataur Belal (Birmingham Business School, UK), Prof. John C.G. Lee (Renmin University, China), Prof. Juniati Gunawan (Universitas Trisakti), dan Prof. David Crowther (University of Bedfordshire, UK). Mereka memberikan materi serta pendampingan mendalam, mendorong peserta untuk tidak hanya menulis artikel ilmiah, tetapi juga membangun posisi strategis dalam ekosistem pengetahuan global.

Hari kedua difokuskan pada sesi mentoring dan validasi naskah ilmiah secara langsung, sebuah proses intensif yang memberi pengalaman personal dalam mempersiapkan publikasi di jurnal dan buku internasional bereputasi.

Dukungan SW Indonesia dalam acara ini menjadi bagian dari pendekatan Corporate Sustainability yang tidak lagi memisahkan dunia usaha dari dunia pengetahuan. Kolaborasi dengan institusi akademik seperti Universitas Pradita, Universitas Trisakti, UMN, dan UNPAR, membuktikan bahwa kemitraan lintas sektor mampu mempercepat capaian SDGs secara substansial.

“Kami melihat peran korporasi dalam pencapaian SDGs bukan sebagai donatur pasif, melainkan sebagai katalis perubahan. Workshop ini menjadi contoh bahwa investasi dalam pendidikan berkualitas dan kolaborasi intelektual adalah strategi pembangunan yang berdampak jangka panjang. Workshop ini adalah langkah strategis menuju global,” jelas Febryanti Simon, Managing Director SEL Southeast Asia.

Dengan dukungan dari SW Indonesia, CPA Australia, Kalbe Farma, serta organizing dari SEL Southeast Asia, workshop ini menciptakan ekosistem pembelajaran lintas disiplin dan lintas batas negara. Bagi SW Indonesia, inisiatif ini bukan hanya mendukung publikasi internasional, tetapi juga memperkuat peran Indonesia dalam peta riset dunia.

SW Indonesia adalah perusahaan jasa profesional yang mengedepankan prinsip People, Integrity, and Impact. Dalam kerangka CSR dan sustainability, SW Indonesia berkomitmen untuk mendukung pengembangan kapasitas manusia, riset, dan kolaborasi antar sektor demi tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan. Dukungan pada workshop ini merupakan komitmen nyata
SW Indonesia terhadap SDG 4, SDG 9, dan SDG 17 melalui investasi intelektual.