NERACA
Jakarta- Produsen ban PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) mencatatkan laba bersih hingga kuartal III-2012 sebesar Rp680,3 miliar, naik 10,8% dibandingkan priode yang sama tahun lalu sebesar Rp572,3 miliar.
Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (30/10). Disebutkan, naiknya penjualan menjadi pemicu kenaikan laba produsen ban kendaraan bermotor tersebut.
Penjualan Gajah Tunggal pada sembilan bulan pertama tahun 2012 mencapai Rp9,4 triliun, naik 8 persen dari kuartal III-2011 sebesar Rp8,7 triliun. Meski beban pokok penjualan naik tipis menjadi Rp7,7 triliun, dari Rp7,5 triliun, namun beban penjualan meningkat signikan dari Rp307 miliar menjadi Rp358 miliar.
Hal ini membuat laba kotor dan laba sebelum pajak masing-masing mencapai Rp1,7 triliun dan Rp960,1 miliar, atau naik dari kuartal III-2011 masing-masing Rp1,2 triliun dan Rp734,3 miliar. Kinclongnya kinerja Gajah Tunggal membuat laba bersih per saham mencapai Rp223 per saham atau naik dari Rp170 per saham.
Hingga kuartal III-2012 aset perseroan tercatat Rp12,3 triliun, baik dari Rp11,6 triliun. Dari total aset tersebut, jumlah ekuitas mencapai Rp5 triliun dan sisanya utang. Hal ini meningkat dibandingkan ekuitas kuartal III-2011 sebersar Rp2,7 triliun.
Gajah Tunggal mengalokasikan belanja modal jangka panjang sebesar Rp5 triliun untuk periode 2012-2016. Belanja modal untuk mengembangkan produk ban truk senilai US$150 juta dan ekspansi produk ban lainnya sehingga bisa meningkatkan omzet naik sampai dua kali lipat di tahun-tahun mendatang. (bani)
NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…
NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…
NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…
NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…
NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…
NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…