Cerestar Indonesia Raih Pendapatan Rp4,12 Triliun

NERACA

Jakarta – Emiten produsen tepung olahan gandum, PT Cerestar Indonesia Tbk (TRGU) berhasil meraih pendapatan sejumlah Rp4,12 triliun menjelang berakhirnya tahun 2024. Pendapatan yang dibukukan pada kuartal tiga 2024 ini tumbuh 4,79% dibandingkan periode yang sama tahun 2023 yang sebesar Rp3,93 triliun. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Sementara secara QoQ pendapatan TRGU naik double digit atau 18,10% menjadi Rp1,26 triliun dari Rp1,07 triliun. Pada kuartal III 2024, pendapatan dari penjualan segmen pengolahan tepung & biji-bijian tercatat sebesar Rp921,75 miliar, naik 19,39% dibandingkan kuartal sebelumnya.

Kemudian segmen lainnya (terdiri dari bahan di luar pengolahan tepung & biji-bijian) mencatatkan penjualan sebesar Rp346,64 miliar, tumbuh 14,75% dari kuartal sebelumnya yang sebesar Rp302,08 miliar.“Pertumbuhan pendapatan TRGU yang berkesinambungan ini didorong oleh penjualan semua segmen bisnis Perusahaan yang tumbuh positif. Sesuai dengan prediksi kami, penjualan bahan pakan ternak meningkat secara signifikan. Karena pasar bahan pakan ternak memang jauh lebih besar dibandingkan pasar tepung terigu, sehingga tidak mengherankan jika penjualan bahan pakan ternak telah bertumbuh mencapai 39% dari total pendapatan Perusahaan di kuartal ketiga ini,” kata Direktur Utama Cerestar Indonesia, Indra Irawan.

Pertumbuhan signifikan dari bisnis bahan pakan ternak tersebut sejalan dengan strategi Perusahaan untuk melakukan diversifikasi produk pendorong pertumbuhan pada semester 2 tahun ini.  Terbukti, keputusan untuk fokus pada pengembangan produk bahan pakan ternak telah membuahkan hasil. Perusahaan optimis, penjualan produk bahan pakan ternak akan terus bertumbuh sehingga mampu memberikan kontribusi yang semakin besar terhadap pendapatan perusahaan.

Kemampuan menjaga pertumbuhan pendapatan juga didukung oleh kebijakan Perusahaan untuk menambah mesin-mesin baru untuk produksi tepung terigu. Mesin-mesin baru di pabrik yang berlokasi di Gresik dan dikendalikan oleh anak usaha TRGU, PT Harvestar Flour Mills ini sudah siap beroperasi. Seiring dengan penambahan mesin produksi yang dilakukan, perusahaan juga meningkatkan kapasitas penyimpanan tepung terigu (silo) supaya dapat menampung peningkatan produksi yang terjadi.

Dalam hal ini, TRGU meningkatkan kapasitas silo hingga 45%, dari  sebelumnya berkapasitas 140,000 MT/tahun menjadi mampu menampung 203.200 MT/tahun. Seiring dengan pertumbuhan pendapatan secara positif, TRGU membukukan laba pada kuartal ketiga ini, sehingga dapat mengurangi kerugian yang dialami pada semester pertama.

Di semester pertama, TRGU membukukan kerugian sebesar Rp22,33 miliar. Akan tetapi, karena pada kuartal ketiga TRGU mampu mencetak laba sehingga menurunkan kerugian menjadi sebesar Rp12,20 miliar. TRGU optimis dengan kemampuan untuk terus melanjutkan pertumbuhan penjualan yang positif seiring dengan kondisi pasar yang membaik, TRGU akan segera kembali membukukan keuntungan. “Untuk itu, kami akan terus menghadirkan produk-produk yang berkualitas sehingga bisa meraih target pertumbuhan top line hingga 10% di akhir tahun 2024,”kata Indra Irawan.

BERITA TERKAIT

Bersama Bank Maluku Malut - Bank DKI Resmi Bentuk Kelompok Usaha Bank

PT Bank DKI dan PT Bank Maluku Malut (BMM) resmi menjalin kerja sama strategis melalui pembentukan Kelompok Usaha Bank (KUB).…

Resmi Akuisisi Bank Victoria Syariah - BTN Syariah Ditargetkan Jadi Bank Syariah Terbesar Kedua

Resmi mengakuisisi PT Bank Victoria Syariah (BVIS) yang ditandai dengan penandatanganan akta jual beli dan pengambilan saham, PT Bank Tabungan…

Kejar 10 Ribu Rumah Rendah Emisi - BTN Pertemukan Produsen Material dan Developer

Dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yakni ekonomi hijau, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menegaskan komitmennya…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Bersama Bank Maluku Malut - Bank DKI Resmi Bentuk Kelompok Usaha Bank

PT Bank DKI dan PT Bank Maluku Malut (BMM) resmi menjalin kerja sama strategis melalui pembentukan Kelompok Usaha Bank (KUB).…

Resmi Akuisisi Bank Victoria Syariah - BTN Syariah Ditargetkan Jadi Bank Syariah Terbesar Kedua

Resmi mengakuisisi PT Bank Victoria Syariah (BVIS) yang ditandai dengan penandatanganan akta jual beli dan pengambilan saham, PT Bank Tabungan…

Kejar 10 Ribu Rumah Rendah Emisi - BTN Pertemukan Produsen Material dan Developer

Dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yakni ekonomi hijau, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menegaskan komitmennya…