Genjot pertumbuhan transaksi dan minat generasi muda berinvestasi di bursa berjangka, JFX bekerjasama dengan PT. Finex Bisnis Solusi Futures mengadakan program JFX Goes To Campus with FINEX yang diselenggarakan di Universitas Esa unggul Jakarta. Kegiatan ini merupakan program rutin yang diselenggarakan oleh JFX dan FINEX yang bertujuan untuk memperkenalkan industri perdagangan berjangka komoditi kepada para generasi muda yang saat ini sudah banyak tertarik dan mencoba dunia investasi di Indonesia.
Stephanus Paulus Lumintang, Direktur Utama Jakarta Futures Exchange (JFX) dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, memperkenalkan industry perdagangan bursa komoditi (PBK) merupakan sebuah hal penting. “Masyarakat khususnya generasi muda yang saat ini sudah banyak mecoba untuk mempelajari dunia investasi seperti, trading hendaknya tidak mudah tergiur penawaran investasi yang memberikan kemudahan, tanpa adanya jerih payah”ujarnya.
Selain itu, dirinya mengingatkan memilih pialang yang legal dan terdaftar juga menjadi hal yang penting dalam memulai trading berjangka. Saat ini dengan maraknya investasi ilegal yang mengakibatkan minimnya kepercayaan masyarakat, kegiatan literasi seperti ini merupakan kegiatan penting untuk memberikan informasi dan pengetahuan kepada masyarakat lebih mendalam terkait dengan dunia investasi khusus nya trading berjangka dan kembali membangun kepercayaan masyarakat.
FINEX sangat bangga dapat melakukan kolaborasi bersama dengan Jakarta Futures Exchange serta secara aktif akan terus melakukan edukasi dan literasi bukan hanya kepada generasi muda namun kepada masyarakat di seluruh Indonesia untuk dapat membangun industri.
Emiten properti, PT Duta Pertiwi Tbk. (DUTI) membidik prapenjualan senilai Rp2,18 triliun pada 2025. Target itu lebih rendah dibanding realisasi…
Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT Tempo Scan Pacific Tbk. (TSPC) berencana memperkuat pasar minuman non-alkohol seiring dengan bertumbuhnya konsumsi Gen Z dan Milenial…
Danai pengembangan bisnis dan termasuk anak usaha, PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) memperoleh pinjaman senilai Rp2 triliun. Dalam siaran…
Emiten properti, PT Duta Pertiwi Tbk. (DUTI) membidik prapenjualan senilai Rp2,18 triliun pada 2025. Target itu lebih rendah dibanding realisasi…
Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT Tempo Scan Pacific Tbk. (TSPC) berencana memperkuat pasar minuman non-alkohol seiring dengan bertumbuhnya konsumsi Gen Z dan Milenial…
Danai pengembangan bisnis dan termasuk anak usaha, PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) memperoleh pinjaman senilai Rp2 triliun. Dalam siaran…