Siloam Bagikan Total Dividen Rp 255 Miliar

NERACA

Jakarta – Tren musim dividen tengah berlangsung dan termasuk emiten pengelola rumah sakit, salah satunya PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO). Keputusan perseroan membagikan dividen telah mendapat persetujuan dari pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) di Jakarta, kemarin.

Disebutkan, dividen tunai tahun buku 2022 yang bakal dibagikan emiten rumah sakit Grup Lippo senilai total Rp255 miliar. Dimana dividen tersebut setara Rp 19 per saham. RUPS menyetujui pembagian dividen untuk tahun buku 2022 sebesar Rp255 miliar, dengan rasio pembayaran dividen (DPR) sebesar 36 persen dari Laba Bersih tahun 2022. Dividen per lembar saham tercatat sebesar Rp19,67 per lembar,” kata Direktur Siloam, Daniel Phua.

Rasio pembagian dividen tersebut masih sama dibandingkan dengan dividen tunai tahun buku 2021. Meskipun total dividen 2021 lebih rendah yaitu Rp250 miliar, namun jumlah dividen yang diterima pemegang saham lebih besar yaitu Rp154 per saham. Adapun dividend yield 2022 sebesar 1,5%, angka itu lebih rendah dibandingkan dengan dividend yield 2021 yang tercatat sebesar 1,8%. Asumsi dividend yield menggunakan harga saham per 31 Desember 2022 dan Desember 2021 yang tercatat masing-masing sebesar Rp1.260 per saham dan Rp8.575 per saham.

Di tahun 2022, perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp9,51 triliun atau naik 1,45% dibandingkan dengan 2021 sebesar Rp9,38 triliun. Kenaikan terlihat pada seluruh segmen layanan dengan segmen rawat inap menyumbang Rp5,29 triliun dan rawat jalan berkontribusi sebesar Rp4,21 triliun. Sejalan dengan kenaikan pendapatan, beban pokok pendapatan SILO turut meningkat dari Rp5,76 triliun pada 2021 menjadi Rp5,98 triliun atau naik 3,81% year on year (YoY).

Hal ini membuat laba bruto SILO tergerus 2,31% YoY menjadi Rp3,53 triliun pada 2022, dari Rp3,61 triliun pada 2021. Meski demikian, laba usaha SILO juga tercatat naik menjadi Rp1,02 triliun pada 2022, dari Rp1,01 triliun pada 2021. Kenaikan laba usaha seiring dengan penurunan beban usaha sebesar 3,03 persen YoY menjadi Rp2,34 triliun dari Rp2,41 triliun pada 2021.

Adapun laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk atau laba bersih SILO pada 2022 bertengger di Rp696,49 miliar, naik 3,31% dibandingkan dengan 2021 Rp671,41 miliar. Tahun ini, perseroan mengalokasikan belanja modal atau capex sebesar Rp 800 miliar hingga Rp 1 triliun. Dana capex ini nantinya akan dialokasikan untuk berbagai kebutuhan dan layanan rumah sakit, hingga melanjutkan ekspansi bisnisnya memperluas jaringan rumah sakit. Siloam berencana untuk membangun rumah sakit baru di tahun 2023. Hal ini sejalan dengan komitmen perseroan yang menargetkan ekspansi bisnisnya dengan membuka rumah sakit tiap tahun.



BERITA TERKAIT

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…