Beri Kontribusi Pendapatan 15% - Sambut Libur Lebaran, Pengunjung Ancol Bakal Naik 300%

NERACA

Jakarta – Menyambut liburan musim lebaran nanti, emiten tempat rekreasi PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) dipastikan bakal mengalami lonjakan pengunjung hingga 300%.

Direktur Utama PJAA, Budi Karya Sumadi memproyeksikan, pada saat liburan Idul Fitri tahun ini, kemungkinan jumlah pengunjung bakal meningkat hingga 300%.“Liburan Idul Fitri tahun ini kami perkirakan pengunjuk bisa meningkat 300%,” kata Budi di Jakarta, Rabu (25/7).

Menurut Budi, di hari biasa pengunjung yang datang ke PJAA biasanya mencapai 40 ribu orang per hari. Sementara di hari Idul Fitri jumlah pengunjung yang datang bisa mencapai angka 130 ribu pengunjung.

Lebih jauh dia menambahkan, dengan perolehan tersebut, pekan liburan Idul Fitri ini diproyeksikan bakal menyumbangkan pendapatan perseroan tahun ini hingga 10%. Perseroan sendiri memperkirakan kenaikan pendapatan tahun ini sekitar 15% atau sekitar Rp1,15 triliun dibandingkan pendapatan pada 2011 yang mencapai sekitar Rp1 triliun.

Maka menyambut lonjakan pengunjung nanti, Pembangunan Jaya Ancol menganggarkan dana sekitar Rp10 miliar untuk menyambut musim libur lebaran pada semester kedua 2012. Dana tersebut sudah termasuk belanja modal 2012. "Kami akan melakukan perbaikan pola transportasi baik di dalam dan luar Ancol dan perbaikan wahana lainnya, dan menampilkan show tertentu seperti Idol," tutur Budi.

Selain itu, perseroan masih mempertimbangkan menerbitkan obligasi atau mencari pinjaman sekitar Rp200 miliar-Rp300 miliar. Dana tersebut digunakan untuk refinancing dan perbaikan wahana.

Terbitkan Obligasi

Kata Budi Karya Sumadi, rencana penerbitan obligasi masih dalam kajian selain mempertimbangkan cari pinjaman lain,”Saat ini perseroan membutuhkan dana sekitar Rp 200 miliar-Rp 300 miliar untuk refinancing dan perbaikan wahana ecopark, “ungkapnya.

Lebih lanjut dia menuturkan, kemungkinan pencarian pendanaan tersebut akan dilakukan pada akhir tahun ini dan paling lambat awal tahun depan. Kendatipun demikian, pihaknya kemungkinan besar menerbitkan obligasi.

Hingga kuartal pertama 2012, perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp202 miliar dari kuartal pertama 2011 senilai Rp190,50 miliar. Laba bersih tahun berjalan mencapai Rp35,97 miliar hingga kuartal pertama 2012 dari kuartal pertama 2011 senilai Rp27,41 miliar.

Asal tahu saja, untuk perbaikan wahana, perseroan menggunakan sekitar 40% belanja modal dari anggaran belanja modal sekitar Rp 900 miliar pada 2012. Belanja modal itu digunakan untuk Dufan, JOR, Ecopark, Atlantis, dan lainnya hingga semester pertama 2012.

Asal tahu saja, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) menganggarkan belanja modal sebesar Rp974,42 miliar ditahun 2012. Belanja modal tersebut naik 50,8% dari Rp646,04 miliar pada 2011 menjadi Rp974,42 miliar pada 2012. Belanja modal tersebut akan digunakan untuk bisnis pariwisata sebesar Rp339,65 miliar, properti sebesar Rp431,87 miliar, dan lainnya sebesar Rp202,89 miliar. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Dampak Konflik Timur Tengah - Laju IHSG Bakal Bergerak Berfluktuasi

NERACA Jakarta – Konflik timur tengah kembali memanas pasca serangan Iran ke Israel. Dimana kondisi ini tentu saja memberikan dampak…

Rencanakan Buka 20 Gerai Baru - Ace Hardware Bidik Penjualan Tumbuh 10%

NERACA Jakarta – Berhasil membukukan kinerja keuangan yang tumbuh positif di tahun 2023, PT Ace Hardware Tbk (ACES) terus pacu…

BRMS Serap Dana Eksplorasi US$1,45 Miliar

NERACA Jakarta – Di kuartal pertama 2024, emiten pertambangan emas PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) melalui lima anak usahanya…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Dampak Konflik Timur Tengah - Laju IHSG Bakal Bergerak Berfluktuasi

NERACA Jakarta – Konflik timur tengah kembali memanas pasca serangan Iran ke Israel. Dimana kondisi ini tentu saja memberikan dampak…

Rencanakan Buka 20 Gerai Baru - Ace Hardware Bidik Penjualan Tumbuh 10%

NERACA Jakarta – Berhasil membukukan kinerja keuangan yang tumbuh positif di tahun 2023, PT Ace Hardware Tbk (ACES) terus pacu…

BRMS Serap Dana Eksplorasi US$1,45 Miliar

NERACA Jakarta – Di kuartal pertama 2024, emiten pertambangan emas PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) melalui lima anak usahanya…