Mahasiswi menyelesaikan proses pembuatan parfum dari salah satu minyak atsiri yang dihasilkan oleh nilam (Pogostemon cablin Benth) di Pusat Unggulan Iptek Nilam Aceh Atsiri Research Center (ARC) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Banda Aceh, Aceh, Senin (18/10/2021). Atsiri Research Center (ARC) sejak Desember 2018 sampai Oktober 2021 telah memproduksi lima varian parfum dari minyak nilam dan dipasarkan oleh koperasi inovac secara digital dengan harga jual berkisar antara Rp150 ribu sampai Rp250 ribu per botol ukuran 30 ml tergantung varian. NERACA/Antarafoto/Syifa Yulinnas/hp.
Tebar Berkah Ramadan 1445 H, Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Dhuafa Kiri ke kanan. Wakil Komisaris Utama Bank…
RUPS WOM FINANCE Kiri ke kanan. Direktur PT Wahana Ottomitra Multiartha, Tbk (WOM Finance) Cincin Lisa Hadi, bersama Direktur Wibowo,…
Anggota Kelompok Tani Karamunting menuangkan madu kelulut ke dalam kemasan usai dipanen di Hutan Kota Pendidikan Telaga Sari, Balikpapan, Kalimantan…
Tebar Berkah Ramadan 1445 H, Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Dhuafa Kiri ke kanan. Wakil Komisaris Utama Bank…
RUPS WOM FINANCE Kiri ke kanan. Direktur PT Wahana Ottomitra Multiartha, Tbk (WOM Finance) Cincin Lisa Hadi, bersama Direktur Wibowo,…
Anggota Kelompok Tani Karamunting menuangkan madu kelulut ke dalam kemasan usai dipanen di Hutan Kota Pendidikan Telaga Sari, Balikpapan, Kalimantan…