NERACA

Sukabumi - Pembangunan penataan Alun-alun dan Lapang Merdeka Kota Sukabumi sudah memasuki tahap pemagaran, oleh PT Sihyong Jaya Persada, selaku pemenang tender di Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Provinsi Jawa Barat. Mega proyek tersebut, menelan biaya sekitar Rp19,3 miliar yang bersumber dari Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Jawa Barat tahun 2021 dalam program Pemulihan Ekonomi Nasioanl (PEN).

"Pekerjaan untuk pembangunan alun-alun yang terintegrasi dengan Lapang Merdeka tersebut, waktu pekerjaanya selama 155 hari kalender, dengan nilai kontrak sebesar Rp19,3 miliar dari Bankeu Provinsi Jabar," ujar Kepala Bidang Tata Bangunan, Jasa Konstruksi, Pertamanan  Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Sukabumi. Muhammad Sahid, kemarin.

Anggaran PEN sendiri lanjut Sahid, masuknya ke kas daerah yang nantinya dikelola oleh Dinas PUTR. Dimana pekerjaanya terhitung mulai 28 Juli dan berakhir di 29 Desember 2021."Jadi saat ini pihak pemenang pekerjaan tersebut sedang melakukan pemagaran baik di Alun-alun maupun Lapang Merdeka, dengan memebagi dua tim untuk pekerjaanya, dengan tujuan untuk memenuhi target pekerjaan yang harus selesai di waktu yang sudah ditentukan. Sehingga untuk sementara waktu didua lokasi tersebut ditutup untuk fasilitas umum," ujar Sahid yang juga sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) mega proyek tersebut.

Untuk itu pihaknya, meminta dukungan dari smeua masyarakat, selama proses pekerjaan pembangunan tersebut. Nantinya, hasil pembangunan akan ada jalan yang terkonekting antara Lapang Merdeka dengan Alun-alun."Makanya dukungan dari masyrakat snagat diharapkan untuk mensukseskan pembangunan tersebut," pungkasnya. Arya