Raup Dana IPO Rp 54 Miliar - Panca Anugrah Buka Satu Showroom Baru

NERACA

Jakarta – Resmi mencatatkan saham perdananya di pasar modal, PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) bersiap ekspansi dengan membuka satu showroom baru tahun ini. Direktur Utama Panca Anugrah Wisesa, Dennis Rahardja dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, setelah resmi listing di papan akselerasi BEI, perseroan berharap menjadi one-stop-shop solution terbaik untuk keperluan rumah tangga di Indonesia. “Hal itu akan diwujudkan dengan terus menyediakan berbagai lini produk yang lengkap dan berkualitas, sehingga dapat diandalkan oleh para pelanggan untuk mewujudkan rumah impiannya,”ujarnya.

Dennis menambahkan, konsep One Stop Home Solution dirancang untuk mempermudah para pelanggan saat berbelanja, konsep tersebut dapat dilihat sebagai sebuah strategi untuk memperkuat posisi perusahaan dengan memanfaatkan pengalaman dan reputasi perusahaan yang sudah mendapatkan kepercayaan pasar.

Adapun produk yang ditawarkan perseroan dengan merek Magran Living yang menaungi berbagai macam jenis produk, seperti built-in furniture yakni kitchen, wardrobe hingga loose furniture/sofa, matras, dimana semua produk berkualitas tersebut dapat langsung dibeli di satu tempat. “Magran Living berkomitmen untuk selalu menyediakan produk-produk yang bukan hanya lengkap, namun juga mempunyai nilai lebih dari sekedar furniture dengan desain kontemporer hingga modern. Rencana tersebut diharapkan untuk mendorong kinerja perusahaan dan meningkatkan penjualan Brand kami,”ujarnya.

Panca Anugrah Wisesa resmi mencatatkan sahamnya di BEI pada 8 Juni 2021 setelah menuntaskan penawaran umum perdana (intial public offering/IPO) sebanyak 400 juta saham atau sekitar 21,05% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Saham tersebut dilepas dengan harga pelaksanaan Rp 135 per saham, sehingga total dana yang diraup mencapai Rp 54 miliar. Perseroan juga menerbitkan waran sebanyak 400 juta waran dengan rasio 1:1, yaitu setiap satu saham baru yang dibeli disertai dengan satu waran. PT Danatama Makmur Sekuritas sebagai lead underwriter atau penjamin pelaksana emisi efek.

Dennis mengatakan, pada saat penawaran, perseroan mendapatkan antusiasme yang sangat tinggi dari masyarakat dengan oversubscribed lebih dari 200 kali pada penawaran umum yang telah dilakukan pada 31 Mei hingga 2 Juni 2021. Sementara itu, pada perdagangan saham di BEI, saham MGLV ditutup menguat hingga auto reject atas (ARA) setelah naik Rp 13 menjadi Rp 148. Tidak hanya itu MGLV-W juga sempat menyentuh level tertinggi Rp 147 per waran sebelum akhirnya bertengger di level Rp 14.

Minat perusahaan untuk mencatatkan sahamya di pasar modal terus tumbuh dan bahkan BEI menaikkan target IPO untuk tahun 2021 menjadi 54 perusahaan tercatat baru. Direktur Pengembangan BEI, Hasan Fawzi mengatakan, pihaknya merevisi target IPO hingga akhir 2021 menjadi 54 perusahaan baru dari yang semula 34 perusahaan baru. “Merevisi target semula yang terlalu moderate kita lihat perkembangan terakhir kita cukup optimis,”ujarnya.

Menurutnya, kenaikan target tersebut seiring dengan iklim IPO yang kondusif sepanjang kuartal I/2021, sehingga pihak bursa kian optimistis jumlah pencatatan saham baru tahun ini akan terus meningkat.

BERITA TERKAIT

Peduli Bumi, Acer Indonesia Tanam 1.500 Mangrove

Dalam rangka merayakan hari jadi perjalanan 25 tahun Acer di Indonesia dan juga bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan pada…

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Peduli Bumi, Acer Indonesia Tanam 1.500 Mangrove

Dalam rangka merayakan hari jadi perjalanan 25 tahun Acer di Indonesia dan juga bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan pada…

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…