Manajemen PT Railink, pengelola KA Bandara, tampaknya tidak profesional memenuhi kebutuhan warga Bekasi. Terbukti mulai 8 September 2019 rute Bekasi-Bandara dihapus begitu saja. Padahal sebelumnya sudah banyak warga Bekasi tertarik naik KA Bandara, baik sebagai wisata maupun turun di stasiun BNI City.
Mohon Kementerian Perhubungan meninjau kembali keputusan manajemen PT Railink agar warga Bekasi tetap bisa menikmati fasilitas transportasi modern, sejajar dengan kebutuhan kota lainnya.
Dewi Sarwini, Bekasi Timur
Kami sebagai warga kota Bekasi sangat berharap kepada Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi, untuk membuat kebijakan keringanan bagi warga…
Sungguh kejadian yang tidak nyaman ketika kami akan top up tiket di stasiun LRT Cawang pada Kamis (19/6), ternyata mesinnya…
Kebijakan stimulus ekonomi berupa diskon listrik yang direncanakan pemerintah sebenarnya sungguh luar biasa mengurangi beban biaya listrik khususnya masyarakat golongan…
Kami sebagai warga kota Bekasi sangat berharap kepada Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi, untuk membuat kebijakan keringanan bagi warga…
Sungguh kejadian yang tidak nyaman ketika kami akan top up tiket di stasiun LRT Cawang pada Kamis (19/6), ternyata mesinnya…
Kebijakan stimulus ekonomi berupa diskon listrik yang direncanakan pemerintah sebenarnya sungguh luar biasa mengurangi beban biaya listrik khususnya masyarakat golongan…