Lagi, BEI Bakal Lelang Kursi Anggota Bursa

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan kembali melelang dua kursi kosong Anggota Bursa (AB) yang ditinggalkan oleh PT Merrill Lynch Sekuritas Indonesia dan PT Deutsche Sekuritas Indonesia apabila keduanya tidak menemukan pengganti/pembeli. BEI memberikan waktu selama setahun ke depan kepada kedua broker asing tersebut mencari pengganti untuk duduk di kursi bursa yang mereka tinggalkan.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Laksono Widodo menyampaikan, sejauh ini baru Merrill Lynch Sekuritas Indonesia yang telah mengumumkan resmi meninggalkan kursi AB-nya.”Sementara Deutsche Sekuritas Indonesia belum. Tapi, mereka menyatakan akan memberhentikan operasinya di Indonesia,”ujarnya di Jakarta, kemarin.

Laksono menegaskan, hengkangnya kedua sekuritas asing tersebut tidak berarti transaksi dari investor asing di Indonesia akan terganggu. Pasalnya, nasabah dari kedua sekuritas tersebut akan masuk ke sekuritas asing lainnya sehingga tidak mempengaruhi nilai transaksi ke indonesia.“Bukan berarti mereka tutup terus transaksinya tidak ada, kan dilewatin broker lain bisa,” imbuh Laksono.

Komisaris Independen Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Samsul Hidayat menambahkan, broker asing lain yang banyak di Indonesia bisa menangkap peluang dari mundurnya Deutsche Sekuritas Indonesia dan Merrill Lynch Sekuritas Indonesia tersebut. Menurutnya, investor asing biasanya akan mencari pengganti broker asing juga dalam bertransaksi karena lebih memiliki jaringan (network) internasional.

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…