Allianz Suntik Dana Rp1,4 Triliun ke Halodoc

 

NERACA

Jakarta - Allianz X, unit investasi digital Allianz Group mengumumkan investasi di Halodoc, platform layanan kesehatan online Indonesia. Pendanaan ini akan digunakan untuk mengembangkan layanan kesehatan Halodoc, dan ketersediaannya di Indonesia. Halodoc telah melakukan 3 kali putaran pendanaan dari investor institusi dengan jumlah total US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,4 triliun.

Halodoc telah menerima penghargaan “Asia Pacific’s Most Innovative Healthcare Start up” dari Gallen Growth Awards pada 2018 dan saat ini melayani rata-rata 7 juta pasien setiap bulannya di Indonesia di mana 80% pasien tinggal di luar kota besar Jakarta dan Surabaya.

“Halodoc telah sukses mendorong transformasi digital di industri pelayanan kesehatan Indonesia melalui pendekatan holistik terhadap pengalaman pasien dan partner strategis yang kuat seperti Allianz dan Gojek,” ujar Carsten Middendorf, Investment Director Allianz X, seperti dikutip dalam keterangannya, kemarin. “Investasi ini menunjukkan komitmen kami terhadap bisnis transformatif di pasar berkembang dan menyediakan asuransi terjangkau bagi komunitas yang belum terlayani. Kami antusias untuk bekerja sama dengan Halodoc pada berbagai aspek dan membantu mereka memperkuat operasional dan jaringan di pasar Asia Tenggara,” jelasnya.

Managing Director Allianz Health & Corporate Solutions, Allianz Life Indonesia, Todd Swihart menegaskan bahwa di Allianz, kebutuhan nasabah menjadi prioritas nomor satu. “Melalui kerjasama strategis dengan HaloDoc, kami akan memperkuat layanan kesehatan digital 24/7 dan memperluas Health Ecosystem – memberikan nasabah layanan yang memudahkan seperti eAZy Claim dan Allianz Hospital Assistant – yang melengkapi rangkaian layanan kesehatan dan jaringan rekanan yang kami miliki. Dengan menyediakan akses layanan kesehatan mudah kepada nasabah dimana saja dan kapan saja, kami dapat memberikan perlindungan ke lebih banyak lagi masyarakatIndonesia,” tgeasnya.

“Sebagai aplikasi kesehatan online yang memiliki misi untuk menyederhanakan akses layanan kesehatan, kemitraan strategis ini akan membantu meningkatkan kualitas dan jumlah pilihan layanan kesehatan yang tersedia bagi masyarakat Indonesia yang tinggal di luar kota-kota besar, khususnya di luar Pulau Jawa  di mana belum banyak terdapat infrastruktur. Halodoc bertujuan untuk belajar dari rekam jejak Bill & Melinda Gates Foundation dalam memberikan solusi perawatan kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup di seluruh dunia,” ujar Jonathan Sudharta, CEO Halodoc. 

BERITA TERKAIT

Bank Muamalat dan Shafira Luncurkan Kartu Debit Co-Branding Eksklusif untuk Mudahkan Jamaah

  NERACA Jakarta - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk telah meluncurkan kartu debit co-branding  eksklusif bersama Shafira Tour & Travel.…

Pembiayaan Fintech ke Sektor Produktif Capai Rp28,63 Triliun

  NERACA Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan bahwa nilai pembiayaan yang disalurkan oleh lembaga pinjaman daring (pindar)/Layanan Pendanaan…

Penyaluran KUR BRI Capai Rp54,9 Triliun

  NERACA Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mencatat, penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada Januari…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Bank Muamalat dan Shafira Luncurkan Kartu Debit Co-Branding Eksklusif untuk Mudahkan Jamaah

  NERACA Jakarta - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk telah meluncurkan kartu debit co-branding  eksklusif bersama Shafira Tour & Travel.…

Pembiayaan Fintech ke Sektor Produktif Capai Rp28,63 Triliun

  NERACA Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan bahwa nilai pembiayaan yang disalurkan oleh lembaga pinjaman daring (pindar)/Layanan Pendanaan…

Penyaluran KUR BRI Capai Rp54,9 Triliun

  NERACA Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mencatat, penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada Januari…