Di tahun 2018, PT Betonjaya Manunggal Tbk (BTON) mencatatkan laba tahun berjalan senilai Rp27,81 miliar atau naik 144,59% dibandingkan periode yang sama tahun 2017 lalu sebesar Rp11,37 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Selain mencatatkan pertumbuhan laba, perseroan juga membukukan penjualan tumbuh 32,95% menjadi Rp117,48 miliar, dibanding periode yang sama tahun 2017 sebesar Rp88,01 miliar. Tetapi, beban pokok penjualan naik 26,02% dari Rp68,01 miliar menjadi Rp85,7 miliar pada akhir Semester I-2018. Pada sisi ekuitas, tercatat Rp183,15 miliar atau naik 18,83% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesar Rp154,63 miliar.
Sedangkan kewajiban perseroan tercatat senilai Rp34,2 miliar atau mengalami kenaikan 18,75% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat senilai Rp28,86 miliar. Sementara aset emiten produsen baja ini tercatat sebesar Rp217,36 miliar atau naik 17,7% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat senilai Rp183,5 miliar.
Tahun ini, emiten produsen besi beton ini menargetkan volumen penjualan naik 10%. Maka untuk memenuhi target tersebut, perseroan terus berupaya meningkatkan utilisasi lini produksinya. Andy Soesanto, Direktur PT BTON pernah bilang, agar lebih kompetitif pabrikan juga selektif memproduksi jenis besi beton tersebut. "Hanya ukuran yang bisa diserap di pasar, seperti ukuran 6 milimeter sampai 12 milimeter," jelasnya.
Saat ini pabrik BTON tercatat memiliki kapasitas terpasang mencapai 45.000 ton per tahun. Menurut Andy, perseroan belum berencana menambah lini produksi sehingga memaksimalkan terlebih dahulu yang telah eksisting saat ini.
Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (25/6) sore, indeks saham gabungan (IHSG) ditutup melemah seiring pelaku pasar…
Sepanjang tahun 2025, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mencatatkan sebanyak 14 perusahaan baru dengan dana terhimpun melalui aksi Initial…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG) menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp52,9 miliar kepada para…
Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (25/6) sore, indeks saham gabungan (IHSG) ditutup melemah seiring pelaku pasar…
Sepanjang tahun 2025, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mencatatkan sebanyak 14 perusahaan baru dengan dana terhimpun melalui aksi Initial…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG) menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp52,9 miliar kepada para…