Di hadapan para relawan pengusaha muda nasional (Repnas) dan masyarakat pada umumnya, Presiden Joko Widodo kembali mensosialisasikan tiga kartu saktinya.  Kartu kuliah untuk mendukung era kuliah putra-putri Indonesia agar bisa bersaing dengan negara lain. Lalu ada kartu pra kerja, dimana nantinya akan disiapkan pelatihan kerja agar masyarakat bisa diterima bekerja di perusahaan dan sambil menunggu mendapat kerja, pemilik kartu itu akan mendapat intensif. 

Kemudian untuk ibu-ibu akan ada kartu sembako murah,”Dengan kartu tersebut, ibu-ibu bisa belanja sembako dengan harga diskon besar. Kartu-kartu ini berlaku efektif pada tahun 2020 nanti,” kata Jokowi di Sentul, Bogor, Jum'at (12/4).

Kemudian memasuki hari penjoblosan pada 17 April nanti, Joko Widodo (Jokowi) pun mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi mencoblos dan tidak golput. Dalam orasi politiknya yang dihadiri oleh sekitar 15ribu relawan, Jokowi menetapkan kemenangan dengan target tinggi di Bogor, minimal bisa meraup suara 50%. Selain itu, dirinya menambahkan waktu yang tersisa harus dimanfaatkan untuk mengubah pendapat yang salah. Melawan hoax dan fitnah.

Sementara Pembina Repnas, Bahlil Lahadalia mengungkapkan, sejak dibentuk bulan Oktoober 2018 lalu, pihaknya telah melakukan banyak kegiatan darat dan udara guna menggalang dukungan masyarakat di seluruh Indonesia untuk pasangan Jokowi – Ma’ruf, mulai dari pengobatan massal, pelatihan usaha, senam sehat, ngopi milenial hingga tur bus jelajah nusantara yang telah mengelilingi hampir 16 provinsi di seluruh Indonesia untuk mensosialisasikan proyek-proyek insfratuktur yang telah dibangun pada masa pemerintahan Jokowi dalam kurun 4,5 tahun terakhir. 

Khusus untuk wilayah Bogor, kata Bahlil, Jokowi sudah banyak berbuat bagi masyarakat Kabupaten Bogor. Misalnya penyerahan sertifikat sebanyak 7 ribu dan juga merealisasikan tol Bocimi.