Bidik Dana Segar Rp 2,66 Triliun - Rumah Sakit Hermina Berniat Go Public

NERACA

Jakarta – Menyusul kesuksesan beberapa emiten rumah sakit yang sudah resmi mencatatkan sahamnya di pasar modal, rupanya bakal diikuti oleh PT Medikaloka Hermina sebagai pengelola rumah sakit bersalin ini. “Mengenai rencana IPO masih dikaji, tetapi Hermina punya niat karena visi kami ingin tumbuh sehat dan perlu dana juga bimbingan,”kata Direktur Korporasi Grup RS Hermina, Hasmoro di Jakarta, kemarin.

Dirinya menuturkan, rencana untuk masuk ke pasar modal memang masih tengah digodok matang oleh Hermina Grup. Soal kapan waktunya, Hasmoro belum mau menjawab. Hanya saja, dia menyebut rencana IPO memang akan diselenggarakan dalam waktu dekat. Di samping menyiapkan waktu untuk masuk ke pasar modal, Hermina juga tengah menyiapkan diri untuk memperoleh dana segar dari para investor. Jika dilansir Bloomberg, Grup RS Hermina membidik dana segar senilai US$200 juta atau setara Rp 2,66 triliun dengan asumsi kurs sebesar Rp13.300/US$.

Tetapi Hasmoro meyakinkan bahwa nominal angka tersebut belum pasti. “Mungkin sekitar itu atau lebih. Tapi kita perlu banyak dan kalau dipenuhi semua, dan saham dijual semua jadi pihak Hermina tidak mayoritas lagi. Harus dihitung matang-matang,”ungkapnya.

Ada sekitar 15 perusahaan yang mendaftar menjadi underwriter IPO Rumah sakit Hermina. Akan tetapi ada tiga sampai empat kandidat diantaranya Mandiri Sekuritas, Kresna Sekuritas, Credit Suisse Group, dan Citigroup. Apabila berhasil merealisasikan IPO, rumah sakit Hermina berencana dana yang diperoleh ditujukan untuk memajukan manajemen serta membuat perusahaan berkualitas dibanding dengan lainnya.

Di samping menyiapkan amunisi untuk masuk ke pasar modal, PT Medikaloka Hermina pun sudah membuka dua rumah sakit baru di Makassar dan Balikpapan. Rencananya menjelang akhir tahun akan ada tiga rumah sakit lagi yang dibangun di Medan, Purwokerto dan Jakarta (oleh Podomoro). Hasmoro juga menyebut rencana lain yang akan dilakukan PT Medikaloka Hermina adalah bekerjasama dengan sebuah yayasan di Jayapura yang akan membangun rumah sakit. Namun, pihak dari Hermina di sini hanyalah sebagai konsultan dan tidak ada jalinan investasi dalam kerja sama.

Sebenarnya untuk bisa bersaing dengan rumah sakit lain, Hasmoro menuturkan bahwa banyak antrian pembangunan rumah sakit dengan nama Hermina. Bahkan beberapa rumah sakit yang sudah groundbreaking di Samarinda, Jakabarin, Padang, Surabaya juga Manado pun sudah dilakukan. “Mudah-mudahan tahun depan,” imbuh Hasmoro di Gedung Bursa Efek Jakarta.

Jika dirinci, tahun 2018, PT Medikaloka Hermina berencana untuk membangun lima rumah sakit baru. Setelah itu, tahun 2019 juga ada tiga pihak yang mengundang untuk pembangunan rumah sakit, di antaranya Krawang, Pekanbaru dan Kendari, Sulawesi. Dan tahun 2020, PT Medikaloka menargetkan untuk membangun 40 rumah sakit dengan 4.000 tempat tidur.

Untuk membangun satu rumah sakit saja, Hasmoro bilang butuh menggelontorkan biaya Rp 80 sampai Rp 100 miliar kapasitas 50 tempat tidur. Nominal angka ini bisa bertambah tahun depan tergantung harga tanah dan tingkat kabupaten atau daerah pembangunan rumah sakit.

BERITA TERKAIT

Jaga Kepercayaan Investor - PP Presisi Lunasi Pembayaran Obligasi Tepat Waktu

Menjaga kepercayaan investor dan juga memangkas beban utang, PT PP Presisi Tbk (PPRE) melaporkan telah menyelesaikan pelunasan atas Obligasi Berkelanjutan…

Bersih Menyeluruh Tanpa Repot - Midea Hadirkan Midea Vacuum Cleaner di PRJ

Banyak sudut rumah yang luput dari perhatian saat bersih-bersih. Padahal bisa menjadi tempat menumpuknya alergen, rambut, dan partikel mikroskopis yang…

PGN Gelar Pelatihan Teknisi BBG - Percepat Konversi Kendaraan Ramah Lingkungan

Komitmen mendukung transisi energi dengan berbagai inisiatif terus dilakukan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN). Teranyar, perseroan menyelenggarakan program pelatihan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Jaga Kepercayaan Investor - PP Presisi Lunasi Pembayaran Obligasi Tepat Waktu

Menjaga kepercayaan investor dan juga memangkas beban utang, PT PP Presisi Tbk (PPRE) melaporkan telah menyelesaikan pelunasan atas Obligasi Berkelanjutan…

Bersih Menyeluruh Tanpa Repot - Midea Hadirkan Midea Vacuum Cleaner di PRJ

Banyak sudut rumah yang luput dari perhatian saat bersih-bersih. Padahal bisa menjadi tempat menumpuknya alergen, rambut, dan partikel mikroskopis yang…

PGN Gelar Pelatihan Teknisi BBG - Percepat Konversi Kendaraan Ramah Lingkungan

Komitmen mendukung transisi energi dengan berbagai inisiatif terus dilakukan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN). Teranyar, perseroan menyelenggarakan program pelatihan…