Memahami Empat Pilar Kebangsaan - FOR-9 Ajak Kaum Muda Bersinergi Untuk Negeri

Sebagai generasi penerus, kaum muda memegang peranan penting dalam menentukan masa depan bangsa. Terutama dalam menjaga keutuhan dan membangun semangat nasionalisme. Namun, perpecahan yang dilatari oleh  kepentingan politik dan isu SARA akhir-akhir ini telah melemahkan sendi-sendi bangsa. Dampak yang dikhawatirkan adalah pengaruhnya bagi generasi muda,  terlebih dengan paparan arus informasi yang begitu deras dengan konten yang bebas beredar.

Berangkat dari kekhawatiran hal tersebut, Forum Pelajar Indonesia (FOR) ke-9 kembali menggelar diskusi dengan  tema  "Sinergi Pelajar untuk Indonesia". Kegiatan ini membuka ruang pelajar untuk saling berdiskusi dan berbagi pengalaman untuk menumbuhkan karakter kepemimpinan dan integritas pelajar Indonesia.

Dinnur Garista W., Direktur Eksekutif  Indonesian Student Youth Forum (ISYF) ketua ISYF dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, tujuan  kegiatan FOR adalah mempersiapkan generasi muda yang memahami empat pilar kebangsaan, menjadi seorang generasi yang berintegritas, nasionalis, mandiri dan dapat menjadi tokoh perubahan. “Di mana generasi muda dapat bersinergi dengan stakeholders lain untuk membangun Indonesia yang aman, damai dan tenteram dalam keberagaman,”ujarnya.

Menurut Muhammad Rizal peserta FOR-9 dari SMA Negeri 1 Sebatik Tengah, krisis nasionalisme menjadi permasalahan utama bagi pemuda perbatasan di Sebatik karena beberapa alasan, diantaranya adalah penggunaan ringgit dalam transaksi sehari-hari serta impor barang dari Malaysia.“Melalui Forum pelajar Indonesia ke-9 ini, saya berharap saya dapat membantu memberikan informasi yang saya dapatkan di Jakarta kepada teman-teman di Sebatik yang asih minim info khususnya mengenai identitas. Saya juga ingin meningkatkan kesadaran akan identitas bangsa kepada teman-teman di Sebatik”ungkapnya.

Tidak jauh berbeda dengan yang dirasakan oleh Franky Salim, asal Sumatera Utara yang videonya menjadi salah satu yang terbaik di ajang seleksi FOR ke-9 ini yang mewakili suara dari kalangan minoritas. Franky diajarkan untuk menjunjung tinggi perbedaan Karena itu adalah semboyan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Seluruh peserta FOR ke-9 yang lolos memiliki kesempatan untuk berdiskusi dengan para CEO, Diplomat dan tokoh-tokoh inspiratif lainnya.

Pada tahun ini, peserta berkesempatan untuk berkunjung ke Majelis Pemusyawaratan Rakyat (MPR) dalam agenda Government Visit. Peserta dapat dengan leluasa berbagi pemikiran, ide dan pandangan terkait bangsa dan negara secara langsung bersama dengan para pemangku kepentingan. Sebagai informasi, ajang FOR ke-9 diminati sebanyak 1500 pendaftar. Jumlah ini lebih banyak dari FOR ke - 8 yang diikuti oleh 1236 pendaftar. Setelah melalui beberapa tahap proses seleksi dari video dan essay yang dikumpulkan, akhirnya terpilih 250 pelajar yang lolos untuk mengikuti FOR ke - 9. Seluruh peserta FOR berasal dari berbagai daerah di 32 provinsi, kecuali Sulawesi Utara dan Papua Barat. Daerah baru yang pertama kali ikut serta adalah Pulau Sebatik.

 

 

BERITA TERKAIT

Guna Perkuat Ketahanan Pangan - Pupuk Kaltim Targetkan 100.000 Hektar Lahan Program MAKMUR

Bantu pemerintah wujudkan ketahanan pangan, PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) terus memperluas pelaksanaan program Mari Kita Majukan Usaha Rakyat…

Bangun Kemandirian Masyarakat Pesisir - BSI Maslahat Berdayakan Komoditas Bulu Babi di Makassar

Dukung pemerintah dalam membangun ketahanan pangan dan maritim serta mendorong kemandirian masyarakat kepulauan menjadi inisiatif BSI Maslahat meluncurkan program pemberdayaan…

Berkah Pemberdayaan Kewirausahaan - Ikan Mas Sinyonya Asal Pandeglang Tembus Ekspor Ke Vietnam

Dukung pemberdayaan masyarakat dengan menggali potensi yang dimiliki dan bahkan mampu menembus pasar ekspor kembali dilakukan Astra lewat pembinaannya di…

BERITA LAINNYA DI CSR

Guna Perkuat Ketahanan Pangan - Pupuk Kaltim Targetkan 100.000 Hektar Lahan Program MAKMUR

Bantu pemerintah wujudkan ketahanan pangan, PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) terus memperluas pelaksanaan program Mari Kita Majukan Usaha Rakyat…

Bangun Kemandirian Masyarakat Pesisir - BSI Maslahat Berdayakan Komoditas Bulu Babi di Makassar

Dukung pemerintah dalam membangun ketahanan pangan dan maritim serta mendorong kemandirian masyarakat kepulauan menjadi inisiatif BSI Maslahat meluncurkan program pemberdayaan…

Berkah Pemberdayaan Kewirausahaan - Ikan Mas Sinyonya Asal Pandeglang Tembus Ekspor Ke Vietnam

Dukung pemberdayaan masyarakat dengan menggali potensi yang dimiliki dan bahkan mampu menembus pasar ekspor kembali dilakukan Astra lewat pembinaannya di…