Melalui Rapat Paripurna, Wali Kota Sukabumi Sampaikan Fokus Menaikan PAD

NERACA

Sukabumi - Pemerintah Kota Sukabumi yang dipimpin oleh Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, dan Wakilnya Bobby Maulana, tetap fokus menaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Selain itu juga, akan menyehatkan kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), serta memastikan semua aset daerah menjadi produktif dan menghasilkan. Kemudian, menargetkan peningkatan penerimaan daerah dari dana bantuan keuangan, Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Dana Bagi Hasil (DBH) dari pusat.

"Begitu juga, saya bersama Pak Wakil Bobby Maulana, menyatakan bahwa pengelolaan belanja daerah harus berorientasi pada produktivitas, bukan sekadar penyerapan anggaran," ujar Ayep saat Rapat paripurna penyampaian penjelasan terhadap dua Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024, dan RPJMD Kota Sukabumi Tahun 2025–2029, di Gedung DPRD Kota Sukabumi, Selasa (17/06).

Ayep juga menandaskan, akan melakukan perbaikan birokrasi secara menyeluruh, melalui normalisasi struktur organisasi perangkat daerah dari eselon 2 hingga eselon 4, yang akan dilakukan pada tahun 2025–2026 untuk meningkatkan efektivitas kerja dan pelayanan publik."Untuk sektor pelayanan dasar, kami akan memperkuat Perumda Air Minum TBW, dengan peningkatan jumlah pelanggan dari 18 ribu menjadi 20 ribu. Kalau jangka panjangnya bisa mencapi 120 ribu pelanggan pelanggan, seiring dengan pertumbuhan penduduk dan perkembangan kota," katanya.

Sementara terkait dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), sambung Ayep, memiliki nilai strategis. Pasalnya, akan menjadi instrumen pengendalian, acuan penilaian kinerja, serta alat implementasi janji kepala daerah kepada masyarakat."RPJMD juga, menjadi acuan utama bagi penyusunan dokumen perencanaan lainnya. Seperti RKPD, Renstra Perangkat Daerah, dan RKPD tahunan," jelasnya.

Dokumen RPJMD ini, kata Ayep, mengintegrasikan arah kebijakan dan sasaran pembangunan nasional dalam RPJMN 2025–2029, RPJMD Provinsi Jawa Barat, serta Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Sukabumi Tahun 2022–2042, dalam rangka membangun sinergi pembangunan pusat dan daerah, serta menjaga keselarasan antara rencana pembangunan dan rencana ruang wilayah."Visi yang diusung dalam RPJMD adalah Terwujudnya Masyarakat Kota Sukabumi yang Inovatif, Mandiri, Agamis, dan Nasionalis (IMAN)," ungkapnya.

Ayep mengungkapkan, untuk mewujudkan visi tersebut, ditetapkan lima misi pembangunan, yaitu, meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pelayanan pendidikan, dan kesehatan yang merata serta berkeadilan. Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang agamis, berbudaya, dan berkarakter. Ketiga, mewujudkan ketahanan ekonomi daerah yang berdaya saing, berbasis ekonomi kreatif, UMKM, dan pariwisata. Ke empat mewujudkan infrastruktur kota yang modern, berwawasan lingkungan, dan mendukung konektivitas wilayah, dan yang terakhir meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan yang bersih, inovatif, digital, dan kolaboratif.

Kelima misi tersebut, aku Ayep dijabarkan ke dalam lima tujuan, 20 sasaran, dan 45 program prioritas pembangunan. Tujuan tersebut mencakup aspek pemerataan pendidikan dan kualitas tenaga pendidik, derajat kesehatan masyarakat, ketahanan sosial budaya, ekonomi berbasis potensi lokal, dan tata kelola pemerintahan."Untuk itu, pentingnya keterlibatan semua unsur, baik internal perangkat daerah maupun mitra pembangunan, termasuk pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, masyarakat, dan pelaku usaha dalam mendukung pencapaian target RPJMD ini," pungkasnya. Arya

 

 

BERITA TERKAIT

Pesan Nuklir Damai di Bumi, Kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto

Penulis: Togap Marpaung  Inspektur Keselamatan Radiasi yang Dipaksa Pensiun Badan Pengawas Tenaga Nuklir 18 Juni 2025 Materi yang disampaikan kepada Yang…

Tanpa Kemudahan Usaha Migas, Swasembada Energi Tak Akan Terwujud

  NERACA Jakarta-Pakar ekonomi dan bisnis Universitas Hasanuddin, Profesor Hamid Paddu mengingatkan, pentingnya kemudahan usaha hulu migas. Tanpa kemudahan usaha…

PT Timah Sosialisasikan Perubahan Regulasi Perkuat Tata Kelola Tambang

NERACA Jakarta -  PT Timah Tbk menyosialisasikan perubahan regulasi dalam memperkuat tata kelola tambang bijih timah darat dan laut sistem…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Pesan Nuklir Damai di Bumi, Kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto

Penulis: Togap Marpaung  Inspektur Keselamatan Radiasi yang Dipaksa Pensiun Badan Pengawas Tenaga Nuklir 18 Juni 2025 Materi yang disampaikan kepada Yang…

Tanpa Kemudahan Usaha Migas, Swasembada Energi Tak Akan Terwujud

  NERACA Jakarta-Pakar ekonomi dan bisnis Universitas Hasanuddin, Profesor Hamid Paddu mengingatkan, pentingnya kemudahan usaha hulu migas. Tanpa kemudahan usaha…

PT Timah Sosialisasikan Perubahan Regulasi Perkuat Tata Kelola Tambang

NERACA Jakarta -  PT Timah Tbk menyosialisasikan perubahan regulasi dalam memperkuat tata kelola tambang bijih timah darat dan laut sistem…