NERACA

Jakarta  –Emiten properti, PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) melakukan perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi usai Anand Kumar dan Gita Irmasari mengundurkan diri. Perubahan tersebut dilakukan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Rabu (21/5), sekaligus mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024 dengan pendapatan sebesar Rp1,94 triliun dan EBITDA mencapai Rp319 miliar.

Dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin menyebutkan, agenda RUPST tersebut menyetujui pengunduran diri Komisaris, Anand Kumar dan Presiden Direktur, Gita Irmasari. LPCK menyambut kehadiran jajaran baru dan berharap kolaborasi serta kepemimpinan yang kuat dari para profesional ini akan membawa nilai tambah signifikan bagi pengembangan bisnis ke depan, khususnya di sektor properti.

Pada kuartal I/2025, LPCK mencatatkan pra-penjualan (marketing sales) sebesar Rp323 miliar, atau setara dengan 19,6% dari target tahunan sebesar Rp1,65 triliun. Penjualan ini didorong oleh permintaan kuat terhadap proyek hunian, yang menyumbang 67% dari total pra-penjualan, sedangkan proyek komersial, termasuk ruko dan lahan di area bisnis, menyumbang 33%.

Disebutkan, proyek unggulan LPCK, seperti XYZ Livin dan Cendana Spark North, menunjukkan performa penjualan yang solid. Selain itu, LPCK juga meluncurkan produk XQ Livin pada Juni 2024. Ini sebagai bagian dari pengembangan kawasan Lippo Cikarang Cosmopolis yang memiliki infrastruktur matang dan lokasi strategis.

Produk ini dirancang untuk menjawab kebutuhan generasi muda akan hunian terjangkau dan modern, dengan dua pilihan tipe. Yaitu, Tipe Q10 dengan luas bangunan 36 meter persegi dan harga mulai dari Rp 322 juta, serta Tipe X dengan luas bangunan 66,9 meter persegi dan harga mulai dari Rp 609 juta.

Perseroan juga membukukan pendapatan sebesar Rp1,09 triliun dengan gross margin mencapai 26%. Sementara itu, EBITDA tercatat positif sebesar Rp173 miliar, atau setara dengan 16% dari total pendapatan kuartal tersebut. Dengan pencapaian ini, LPCK optimistis untuk melanjutkan momentum pertumbuhan dan menjajaki peluang ekspansi baru di kawasan industri dan residensial.

Adapun susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru terhitung sejak ditutupnya RUPST tahun 2025 adalah sebagai berikut. Presiden Komisaris (Independen) : Didik J. Rachbini, Komisaris Independen : Hadi Cahyadi, Komisaris : Charles Rigoux dan Komisaris : George Raymond Zage III

Sementara Presiden Direktur : Marlo Budiman, Direktur : Marshal Martinus Tissadharma dan Direktur : Indryanarum