Cerita Pedagang Kopi Keliling Nasabah PNM Akhirnya Bisa Mudik ke Kampung Halaman

NERACA

Jakarta - Uswatun Hasanah, seorang pedagang kopi keliling akhirnya bisa mewujudkan impiannya untuk mudik dengan mengikuti program mudik gratis BUMN.

Dalam lima tahun terakhir, ia menahan rindu untuk pulang ke kampung halaman keluarga di Tegal, Jawa Tengah. 

“Seneng banget akhirnya bisa mudik, semoga program mudik gratis bisa ada terus karena ngebantu banget buat rakyat apalagi pedagang kecil kayak saya,” ujar Ibu Atun dengan mata berbinar dalam keterangannya, Rabu (26/3/2025) lalu.

Ia mengaku perjuangannya mencari nafkah tidaklah mudah, terutama dalam menghadapi keterbatasan ekonomi yang membuatnya kesulitan untuk pulang kampung.

Sebagai nasabah PNM Mekaar, Ibu Atun berusaha keras mengelola usahanya agar tetap bertahan. Namun, biaya mudik selalu jadi pertimbangan bagi dirinya dan keluarganya karena masih banyak kebutuhan lain yang harus dicukupi.

Keinginannya untuk pulang semakin kuat ketika mengetahui kondisi ibu mertuanya yang sedang sakit di kampung halaman.

Tahun ini, harapan Ibu Atun akhirnya terwujud melalui program Mudik Bersama BUMN yang diselenggarakan PT Permodalan Nasional Madani (PNM).

Program ini memberikan kesempatan bagi masyarakat, khususnya nasabah PNM Mekaar, untuk bisa berkumpul kembali dengan keluarga di kampung halaman tanpa harus terbebani biaya transportasi yang tinggi.

Program Mudik Bersama BUMN merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah dan PNM dalam membantu masyarakat kecil agar tetap bisa merayakan momen Lebaran bersama keluarga.

PNM terus berkomitmen mendukung para perempuan prasejahtera dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka melalui program PNM Mekaar.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi bersyukur dapat menjadi bagian dari kebahagiaan nasabah dalam menyambut hari raya. Menurutnya, program mudik gratis menjadi bentuk hadirnya PNM untuk keluarga prasejahtera.

“Bukti BUMN khususnya PNM hadir di tengah kebutuhan masyarakat sangat terasa di nuansa mudik seperti ini. Uang yang sudah ditabung untuk membeli tiket bisa dialokasikan untuk hal lain yang tidak kalah bermanfaat,” ungkap Arief.

Arief menambahkan melalui inisiatif ini diharapkan semakin banyak keluarga seperti Ibu Atun yang dapat merasakan kebahagiaan berkumpul bersama sanak saudara di hari yang fitri.

“Semoga Mudik Bersama BUMN dapat memfasilitasi lebaran yang tenang dan menyenangkan di kampung halaman,” tutupnya.

PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengemban tugas khusus memajukan ekonomi kerakyatan dengan memberikan pembiayaan, pendampingan dan pembinaan usaha kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Dalam merealisasikan komitmen untuk memberikan pendampingan dan pembinaan kepada nasabah, PNM melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) memberikan pendampingan dan pembinaan usaha kepada nasabah, baik berupa pelatihan tematik hingga pembinaan dan pelatihan kelompok usaha (klaster) yang berdasarkan pada kesamaan wilayah ataupun jenis usaha.

Seiring perkembangan usaha, pada tahun 2016, PNM meluncurkan layanan pinjaman modal untuk perempuan prasejahtera pelaku usaha Ultra mikro melalui program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar). PNM Mekaar dikuatkan dengan aktivitas pendampingan usaha dan dilakukan secara berkelompok. (Mohar)

 

BERITA TERKAIT

Nasabah PNM Mekaar Sulap 10 Ton Pakaian Lama Miliki Harapan Baru

NERACA Jakarta – Program RE3: Reduce, Re-love, Restyle yang digerakkan oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM) sukses mengumpulkan 10,5 ton…

Pemkot Sukabumi Sudah Bentuk Koperasi Merah Putih di 22 Kelurahan - Melalui Diskumindag

NERACA Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, melalaui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) setempat, mengatakan akhir minggu…

Bupati Rudy Susmanto Bawa Bogor Kembali Raih Predikat WTP

NERACA Kabupaten Bogor - Bupati Bogor Rudy Susmanto berhasil membawa Kabupaten Bogor kembali meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Nasabah PNM Mekaar Sulap 10 Ton Pakaian Lama Miliki Harapan Baru

NERACA Jakarta – Program RE3: Reduce, Re-love, Restyle yang digerakkan oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM) sukses mengumpulkan 10,5 ton…

Pemkot Sukabumi Sudah Bentuk Koperasi Merah Putih di 22 Kelurahan - Melalui Diskumindag

NERACA Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, melalaui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) setempat, mengatakan akhir minggu…

Bupati Rudy Susmanto Bawa Bogor Kembali Raih Predikat WTP

NERACA Kabupaten Bogor - Bupati Bogor Rudy Susmanto berhasil membawa Kabupaten Bogor kembali meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari…