Perjalanan Hidup Iwan Bule - Jenderal Multitalenta dari Sepak Bola Ke Pertamina

Terpilihnya Mochamad Iriawan atau lebih dikenal sebagai Iwan Bule, politisi partai Gerindra menjadi komisaris utama PT Pertamina (Persero) menggantikan Simon Aloysius Mantiri Iwan Bule menyedot perhatian publik. Pasalnya, nama Iwan Bule bukan lagi asing di masyarakat karena selain purnawiran polisi bintang tiga juga lebih dikenal sebagai mantan ketua umum PSSI (2019-2023).

Dengan pengalaman dan karier panjang di institusi kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan pemerintahan, banyak yang menyebut Iwan Bule sebagai sosok yang meruntuhkan stereotype kaku dalam dunia birokrasi. Iwan membawa angin segar, menembus dinding formalitas dengan senyumnya yang khas dan obrolan sederhana.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan, Mochamad Iriawan ditetapkan menggantikan Simon Aloysius Mantiri, yang dalam RUPS diangkat sebagai direktur utama Pertamina. Simon menempati kursi yang sudah enam tahun dimiliki Nicke Widyawati. ”Pak Iriawan kita pilih untuk memperkuat pengawasan dan pencegahan Pertamina dari kebocoran dan keborosan yang selama ini terjadi. Bukan boros karena korupsi, tetapi lebih ke penyaluran subsidi energi agar lebih tepat sasaran,” papar Erick, menyebut alasan memilih Iwan.

Sebagai komisaris utama Pertamina, Iwan dituntut melaksanakan fungsi pengawasan sekaligus mendukung transformasi energi nasional yang menjadi prioritas pemerintah. Selain itu, sinergi antara Pertamina dan BUMN lain, utamanya di sektor energi, diharapkan akan semakin kuat.

Iwan Bule memulai kiprahnya di sepak bola dengan tekad dan semangat besar. Baginya, membangun sepak bola adalah membangun semangat. Menariknya, di kalangan wartawan olahraga dia dikenal sebagai sosok yang penuh dengan guyonan segar. Berbeda dengan banyak pejabat yang ”angkat tangan” ketika menghadapi kritik, Iwan Bule justru menanggapinya dengan tenang.

Sesekali dengan senyum, dan tak jarang dengan celotehan jenaka yang membuat wartawan terkekeh. ”Sampai main di liga kampung pun saya pantau,” cetusnya suatu ketika, menegaskan perhatian ekstra pada sepak bola akar rumput. Apresiasi terhadap sikap rendah hatinya ini kian membuatnya dekat di hati para penggemar bola.

Selama menjabat Ketum, Iwan memimpin reformasi PSSI dalam situasi tidak ideal, lantaran bersamaan dengan pandemi Covid-19. ”Ibarat sebuah kapal, selama pelayaran yang saya nakhodai, PSSI tidak selalu mengarungi lautan dengan ombak yang tenang,” tutur Iwan.

Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) lulusan 1984 ini mudah dikenali lantaran berwajah bule. Pasalnya, lelaki kelahiran Jakarta, 31 Maret 1962, ini memang keturunan bule tulen. Ia memiliki darah Jerman dari ibunya, Laila Solihaty binti Hermann Karel Schneider.

Dirinya tercatat pernah menduduki sejumlah posisi penting. Di antaranya, menjadi Kapolda di tiga daerah berbeda. Yakni, Kapolda Nusa Tenggara Barat (2012), Kapolda Jawa Barat (2013), dan Kapolda Metro Jaya (2017). Setelah pensiun dari Polri, Iwan Bule bergabung ke Partai Gerindra pada April 2023.”Bergabung ke partai politik, karena saya ingin berdedikasi kepada rakyat dan negara,” cetus Iwan, usai diumumkan Ketum Gerindra Prabowo Subianto sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina, di kediaman Kertanegara, 27 April 2023.

Satu hal, kedekatan personal Iwan Bule – juga Simon Aloysius Mantiri dengan Presiden Prabowo justru menuai sentimen positif dari berbagai kalangan. Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie meyakini, duo Simon dan Iwan tentu sangat memahami visi Presiden. Utamanya dalam menugaskan Pertamina sebagai pemain garda depan menuju swasembada energi.”Enggak soal mereka kader partai, karena keduanya memenuhi kualifikasi profesional. Lebih penting, kedekatan dengan Presiden akan menjamin terselenggaranya kepemimpinan solid yang diperlukan untuk membangun kepastian ketahanan energi nasional,” ucap Jerry Massie.

 

 

 

BERITA TERKAIT

Menjadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi - Pemerintah Perluas Hilirisasi Industri di Semua Komoditas

Menjadi negara dengan potensi sumber daya alam yang berlimpah menjadi berkah dalam memacu pertumbuhan industri dan turunannya dengan memanfaatkan hilirisasi…

HUT KPR KE-48, BTN Tawarkan Bunga 3,48%

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menggelar BTN Properti Expo 2024 sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT)…

Kolaborasi dengan BPOM - PNM Dukung Daya Saing dan Pertumbuhan UMKM

Dukung peningkatan daya saing UMKM, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Bersama  Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sepakat untuk meningkatkan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Menjadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi - Pemerintah Perluas Hilirisasi Industri di Semua Komoditas

Menjadi negara dengan potensi sumber daya alam yang berlimpah menjadi berkah dalam memacu pertumbuhan industri dan turunannya dengan memanfaatkan hilirisasi…

HUT KPR KE-48, BTN Tawarkan Bunga 3,48%

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menggelar BTN Properti Expo 2024 sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT)…

Kolaborasi dengan BPOM - PNM Dukung Daya Saing dan Pertumbuhan UMKM

Dukung peningkatan daya saing UMKM, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Bersama  Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sepakat untuk meningkatkan…