PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mengumumkan, pihaknya akan melunasi Obligasi Berkelanjutan III Tahap II tahun 2021 seri B senilai Rp473,5 miliar yang akan jatuh tempo pada 24 Agustus 2024. Bani Iqbal, Direktur Keuangan ADHI dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengemukakan, dana untuk pelunasan obligasi tersebut berasal dari dana hasil penerbitan obligasi berkelanjutan IV tahun 2024 dan kas perseroan.

Seperti diketahui, Obligasi Berkelanjutan III ADHI Tahap II Tahun 2021 senilai Rp673,5 miliar diterbitkan pada 19 Agustus 2021. Ini merupakan bagian dari Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan III ADHI senilai total Rp5 triliun.

Obligasi ADHI ini terdiri atas seri A dengan jumlah pokok sebesar Rp200 miliar memiliki tenor 370 hari dan bunga tetap 7,50% per tahun, dan seri B senilai Rp473,5 miliar berbunga tetap 9,55% per tahun dengan jangka waktu tiga tahun. Obligasi ADHI dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 25 Agustus 2021.

Dana hasil penerbitan obligasi tersebut setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, sebesar 60% digunakan untuk belanja modal, sekitar 16,4% untuk refinancing utang, dan sisanya untuk modal kerja perseroan. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi ADHI III tahap II tahun 2021 adalah PT Bahana Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, dan PT Sucor Sekuritas, serta PT Bank Mega Tbk (MEGA) sebagai wali amanat.