Berdasarkan studi Georgia Small Business Development Center (SBDC) mengungkapkan bisnis yang memanfaatkan analisis data, rata-rata mengalami peningkatan penjualan sebesar 15% dibandingkan dengan bisnis yang belum menggunakan teknologi ini. Temuan ini menggarisbawahi dampak signifikan yang dapat ditimbulkan oleh analisis data, terutama bagi usaha kecil.

Hanya saja salah satu tantangan utama yang menghalangi bisnis skala kecil mencapai kesuksesan adalah data yang terkotak-kotak, atau bahkan tertutup. Informasi dari aplikasi, spreadsheet, dan database memberikan sebuah gambaran seberapa baik kinerja bisnis pada sistem operasi, penjualan, pemasaran, dan bidang keuangan. Namun, tanpa kemampuan untuk menggabungkan berbagai informasi tersebut dalam satu sumber kebenaran, pimpinan perusahaan mungkin melewatkan banyak informasi detail penting.

Dengan data analitik, informasi tersebut disimpan dalam gudang data, yang memberikan para pemimpin bisnis pandangan menyeluruh mengenai kesehatan bisnis mereka. Gibu Mathew, Vice President and General Manager in Asia-Pacific at Zoho Corp dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, kualitas data yang buruk adalah masalah lain yang meningkatkan biaya. “Sering kali, masalah ini muncul dari ketergantungan pada proses penyiapan data secara manual. Bisnis dapat mengatasi hal ini jika mereka memiliki alat untuk memeriksa dan memastikan kualitas data, seperti sebuah platform yang memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI: Artificial Intelligence) untuk mendukung persiapan data bagi sistem analitik.”ujarnya.

Selain itu, karena mereka memiliki lebih sedikit sumber, bisnis skala kecil tidak mampu menerjemahkan data ke dalam angka karena mereka harus fokus pada tugas-tugas penting lainnya. Sebuah platform data analitik dapat memperbaiki hal ini dengan memvisualisasikan data ke dalam chart dan widget KPI yang mudah dipahami. Dengan cara ini, staf yang tidak memiliki latar belakang analitik dapat memahami dan bertindak berdasarkan data.

Menurutnya, data analitik dapat membantu pemilik bisnis skala kecil dalam meningkatkan efisiensi operasional dan kinerja mereka secara keseluruhan. Pertama, data analitik dapat melakukan sebagian besar pekerjaan besar saat menyiapkan data dan menerjemahkannya menjadi informasi yang mudah dipahami. Kemampuan tersebut memungkinkan pemilik bisnis skala kecil untuk fokus dalam merumuskan strategi dan mendukung pelanggan mereka.

Kedua, UKM dapat memanfaatkan teknologi analitik untuk mengoptimalkan biaya pemasaran dengan mengidentifikasi pengeluaran yang tidak perlu yang dapat dirasionalisasikan. Biaya yang dihemat kemudian dapat dialihkan untuk meningkatkan kampanye pemasaran yang gagal atau diinvestasikan untuk memenangkan prospek.

Ketiga, mengevaluasi akuisisi dan lifetime value sangat penting untuk meningkatkan retensi. Teknologi analitik dapat menguraikan informasi ini, yang menyajikan kejelasan respons pelanggan pada produk. Hal ini akan memberikan pencerahan dalam meningkatkan penawaran, mendorong personalisasi, dan memaksimalkan kepuasan pelanggan.

Menjawab kebutuhan pasar, Zoho Analytics secara khusus memenuhi kebutuhan bisnis skala kecil, dan apa yang menjadikan Zoho Analytics pilihan yang tepat bagi mereka. Zoho Analytics menawarkan dua jenis perspektif yang dapat memberi informasi kepada bisnis skala kecil terkait strategi paling efektif untuk mendapatkan pelanggan baru.

Bagi mereka yang ingin meningkatkan layanan pelanggan, Zoho Analytics memberikan wawasan tentang volume tiket bulanan dan waktu penyelesaian agen dukungan. Dari sana, para pemimpin bisnis dapat menyelenggarakan program pelatihan guna menyempurnakan keterampilan agen dan merencanakan alokasi sumber daya agar siap menghadapi lonjakan permintaan pelanggan di masa depan.