Jokowi Acungkan Jempol Untuk Produk Ibu Sri, Nasabah PNM Mekaar

NERACA

Batu Bara – Presiden Joko Widodo (Jokowi) puji salah satu produk Nasabah PNM Mekaar, Sri Hartati, yang merupakan olahan tempe kering yang disulap menjadi keripik tempe lezat. Produk Sri dipajang saat kedatangan Presiden RI yang disambut meriah oleh 4.000 nasabah PNM Mekaar yang berkumpul di Lapangan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara pada Rabu (7/2).

“Ini tadi saya beli di depan, coba dilihat, keripik tempe tapi kemasannya seperti ini, bagus enggak? Bagus sekali,” puji Jokowi

Berjuang untuk menafkahi anaknya, keripik tempe ini adalah usaha yang dinamai setelah anak semata wayangnya, Bilqis lahir.

“Saya sendiri besarkan Bilqis, dan memang namanya anak bawa rezeki, keripik saya bisa sukses sampai ada reseller ke Malaysia mungkin berkat itu,” tandas Sri.

Memulai plafond Rp 2 juta sejak tahun 2020, kini pinjamannya sudah naik di angka Rp 6 juta, hal ini berkat omzet keripik tempenya. Di samping itu, kegigihan dan kerja kerasnya juga membuahkan hasil.

“Diberi merek Bilqis, mereknya juga bagus, ini kemasan yang baik dan ini bisa dijual di mana-mana,” kata Presiden RI ini.

Harapan Sri untuk produknya akan semakin besar dan dapat dijual di mana-mana. Ia juga bersyukur karena kehadiran PNM Mekaar membawa dirinya di kesempatan ini.

PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengemban tugas khusus memajukan ekonomi kerakyatan dengan memberikan pembiayaan, pendampingan dan pembinaan usaha kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Dalam merealisasikan komitmen untuk memberikan pendampingan dan pembinaan kepada nasabah, PNM melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) memberikan pendampingan dan pembinaan usaha kepada nasabah, baik berupa pelatihan tematik hingga pembinaan dan pelatihan kelompok usaha (klaster) yang berdasarkan pada kesamaan wilayah ataupun jenis usaha.

Seiring perkembangan usaha, pada tahun 2016, PNM meluncurkan layanan pinjaman modal untuk perempuan prasejahtera pelaku usaha Ultra mikro melalui program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar). PNM Mekaar dikuatkan dengan aktivitas pendampingan usaha dan dilakukan secara berkelompok. (Mohar)

 

BERITA TERKAIT

BPKPD Kota Sukabumi Sebut Adanya Penggabungan Pajak Daerah - Realisasi Penerimaannya Alami Peningkatan

NERACA Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKD) setempat, terus berupaya menggenjot realisasi…

Defisit Pemkab Bekasi Pengaruhi APBD Perubahan 2024

NERACA Kabupaten Bekasi - Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mencatat status defisit keuangan yang dialami pemerintah…

Jabar Perkuat Kerja Sama Pendidikan-Penanganan Bencana dengan Shizouka

NERACA Bandung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) memperkuat kerja sama sister province dengan Perfektur Shizouka, Jepang, khususnya dalam…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

BPKPD Kota Sukabumi Sebut Adanya Penggabungan Pajak Daerah - Realisasi Penerimaannya Alami Peningkatan

NERACA Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKD) setempat, terus berupaya menggenjot realisasi…

Defisit Pemkab Bekasi Pengaruhi APBD Perubahan 2024

NERACA Kabupaten Bekasi - Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mencatat status defisit keuangan yang dialami pemerintah…

Jabar Perkuat Kerja Sama Pendidikan-Penanganan Bencana dengan Shizouka

NERACA Bandung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) memperkuat kerja sama sister province dengan Perfektur Shizouka, Jepang, khususnya dalam…