TASPEN Raih Penghargaan Kompetisi Inovasi Layanan Publik

Raih Penghargaan Kompetisi Inovasi Layanan Publik, Bukti Komitmen TASPEN dalam Memberikan Layanan Terbaik bagi Peserta
NERACA
Jakarta – PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN) berkomitmen meningkatkan inovasi produk dan layanan yang dibutuhkan peserta, serta menggunakan teknologi terkini. Atas komitmen tersebut, TASPEN sebagai satu-satunya BUMN yang meraih penghargaan TOP 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2023 untuk program TOOS (TASPEN One Hour Online Service) pada ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara 
dan Reformasi Birokrasi (Kemenpanrb).
TASPEN TOOS merupakan layanan satu pintu untuk pengajuan klaim dan non-klaim secara online bagi para peserta, sehingga dapat  mereplikasikan fungsi layanan pada kantor cabang TASPEN. Adapun penilaian penghargaan ini berdasarkan seluruh upaya program dan layanan inovatif bagi masyarakat dan diikuti oleh instansi pemerintah dan perusahaan BUMN. 
Adapun penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, M.Si., kepada Direktur Operasional TASPEN Ariyandi, didampingi oleh Sekertaris Kementerian PANRB Rini Widyantini, S.H., MPM, dan Deputi Bidang Pelayanan Publik Prof. Dr. Diah Natalisa, MBA. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dr. Ir. Siti Nurbaya, M.Sc dan Menteri Dalam Negeri Jenderal Polisi (Purn) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian., M.A., Ph.D., di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (21/11).
Direktur Operasional TASPEN Ariyandi mengatakan dengan penghargaan ini, pihaknya sangat berharap kepada semua Insan Taspen untuk tetap semangat dalam memberikan dan 
meningkatkan pelayanan. "Semoga penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa TASPEN jauh lebih baik dalam hal melayani. Sukses untuk kita semua, sukses untuk semua Insan TASPEN," jelasnya. 
TASPEN TOOS merupakan layanan satu pintu TASPEN yang dapat diakses melalui beragam perangkat dan dilakukan secara online. Selain itu, Aplikasi TOOS menghadirkan proses klaim maupun non-klaim yang cepat. Seluruh proses klaim maupun non-klaim melalui aplikasi TOOS 
memakan waktu maksimal satu jam, hal ini dikarenakan data peserta sudah terintegrasi 
langsung dengan pihak-pihak terkait, antara lain Pemerintah Daerah, Dinas Kependudukan 
dan Pencatatan Sipil, BKN, Sekretariat Negara Republik Indonesia, Kementerian Keuangan,
Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan seluruh mitra bayar TASPEN. 
Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan kegiatan ini diselenggarakan sebagai wujud apresiasi bagi Instansi Pemerintah dalam menginkatkan kualitas pelayanan publik. "Apresiasi tertinggi diberikan kepada TASPEN, atas seluruh inovasi program dan layanan yang telah dilaksanakan untuk membantu Masyarakat," jelasnya. TASPEN senantiasa menjamin kerahasiaan data dan keamanan data setiap peserta, sehingga seluruh data detil peserta, hanya bisa diakses secara lengkap oleh peserta yang bersangkutan. 
Hal ini diharapkan agar seluruh proses klaim dan non-klaim akan menjadi mudah, aman, akurat dan nyaman. Sementara itu, di tahun 2023, jumlah layanan kepengurusan klaim dan 
non-klaim melalui aplikasi TOOS telah mencapai 91,77% dari keseluruhan jumlah pengajuan klaim dan non-klaim TASPEN.
Pada kegiatan KIPP 2023, proses Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan 
Publik (PEKPPP) dilakukan secara mandiri oleh Kementerian, Lembaga dan Pemerintah Daerah pada ruang lingkup administrasi, barang dan jasa. Hal tersebut diharapkan, agar setiap instansi pemerintah dan BUMN dapat berbenah dan sebagai tolak ukur kinerja layanannya 
kepada masyarakat.
Keikutsertaan TASPEN pada kegiatan ini diharapkan dapat membawa kebanggaan, khususnya bagi Insan TASPEN yang telah berkarya atas pembangunan inovasi tersebut. TASPEN secara konsisten terus melakukan optimalisasi penyempurnaan berbagai inovasi dalam hal pelayanan kepada peserta, seperti halnya aplikasi TOOS yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan teknologi masa kini, juga mendukung SDM agar terus bersikap agile dan kompetitif dalam mengimplementasikan kemampuannya.

 

NERACA

Jakarta – PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN) berkomitmen meningkatkan inovasi produk dan layanan yang dibutuhkan peserta, serta menggunakan teknologi terkini. Atas komitmen tersebut, TASPEN sebagai satu-satunya BUMN yang meraih penghargaan TOP 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2023 untuk program TOOS (TASPEN One Hour Online Service) pada ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpanrb).

TASPEN TOOS merupakan layanan satu pintu untuk pengajuan klaim dan non-klaim secara online bagi para peserta, sehingga dapat  mereplikasikan fungsi layanan pada kantor cabang TASPEN. Adapun penilaian penghargaan ini berdasarkan seluruh upaya program dan layanan inovatif bagi masyarakat dan diikuti oleh instansi pemerintah dan perusahaan BUMN. 

Adapun penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, M.Si., kepada Direktur Operasional TASPEN Ariyandi, didampingi oleh Sekertaris Kementerian PANRB Rini Widyantini, S.H., MPM, dan Deputi Bidang Pelayanan Publik Prof. Dr. Diah Natalisa, MBA. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dr. Ir. Siti Nurbaya, M.Sc dan Menteri Dalam Negeri Jenderal Polisi (Purn) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian., M.A., Ph.D., di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (21/11).

Direktur Operasional TASPEN Ariyandi mengatakan dengan penghargaan ini, pihaknya sangat berharap kepada semua Insan Taspen untuk tetap semangat dalam memberikan dan meningkatkan pelayanan. "Semoga penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa TASPEN jauh lebih baik dalam hal melayani. Sukses untuk kita semua, sukses untuk semua Insan TASPEN," jelasnya. 

TASPEN TOOS merupakan layanan satu pintu TASPEN yang dapat diakses melalui beragam perangkat dan dilakukan secara online. Selain itu, Aplikasi TOOS menghadirkan proses klaim maupun non-klaim yang cepat. Seluruh proses klaim maupun non-klaim melalui aplikasi TOOS memakan waktu maksimal satu jam, hal ini dikarenakan data peserta sudah terintegrasi langsung dengan pihak-pihak terkait, antara lain Pemerintah Daerah, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, BKN, Sekretariat Negara Republik Indonesia, Kementerian Keuangan,Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan seluruh mitra bayar TASPEN. 

Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan kegiatan ini diselenggarakan sebagai wujud apresiasi bagi Instansi Pemerintah dalam menginkatkan kualitas pelayanan publik. "Apresiasi tertinggi diberikan kepada TASPEN, atas seluruh inovasi program dan layanan yang telah dilaksanakan untuk membantu Masyarakat," jelasnya. TASPEN senantiasa menjamin kerahasiaan data dan keamanan data setiap peserta, sehingga seluruh data detil peserta, hanya bisa diakses secara lengkap oleh peserta yang bersangkutan. 

Hal ini diharapkan agar seluruh proses klaim dan non-klaim akan menjadi mudah, aman, akurat dan nyaman. Sementara itu, di tahun 2023, jumlah layanan kepengurusan klaim dan non-klaim melalui aplikasi TOOS telah mencapai 91,77% dari keseluruhan jumlah pengajuan klaim dan non-klaim TASPEN.

Pada kegiatan KIPP 2023, proses Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik (PEKPPP) dilakukan secara mandiri oleh Kementerian, Lembaga dan Pemerintah Daerah pada ruang lingkup administrasi, barang dan jasa. Hal tersebut diharapkan, agar setiap instansi pemerintah dan BUMN dapat berbenah dan sebagai tolak ukur kinerja layanannya kepada masyarakat.

Keikutsertaan TASPEN pada kegiatan ini diharapkan dapat membawa kebanggaan, khususnya bagi Insan TASPEN yang telah berkarya atas pembangunan inovasi tersebut. TASPEN secara konsisten terus melakukan optimalisasi penyempurnaan berbagai inovasi dalam hal pelayanan kepada peserta, seperti halnya aplikasi TOOS yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan teknologi masa kini, juga mendukung SDM agar terus bersikap agile dan kompetitif dalam mengimplementasikan kemampuannya.

BERITA TERKAIT

OJK Buka Peluang Cabut Moratorium Pinjol Sektor Produktif

OJK Buka Peluang Cabut Moratorium Pinjol Sektor Produktif  NERACA Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membuka peluang untuk mencabut moratorium…

Cadangan Devisa Tingkatkan Daya Tahan Nilai Tukar Rupiah

Cadangan Devisa Tingkatkan Daya Tahan Nilai Tukar Rupiah NERACA Jakarta - Ekonom makroekonomi dan pasar keuangan Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan…

Bank DKI Bersama OJK dan ILO Kembangkan Pembayaran Digital

Bank DKI Bersama OJK dan ILO Kembangkan Pembayaran Digital  NERACA Jakarta - Bank DKI bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

OJK Buka Peluang Cabut Moratorium Pinjol Sektor Produktif

OJK Buka Peluang Cabut Moratorium Pinjol Sektor Produktif  NERACA Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membuka peluang untuk mencabut moratorium…

Cadangan Devisa Tingkatkan Daya Tahan Nilai Tukar Rupiah

Cadangan Devisa Tingkatkan Daya Tahan Nilai Tukar Rupiah NERACA Jakarta - Ekonom makroekonomi dan pasar keuangan Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan…

Bank DKI Bersama OJK dan ILO Kembangkan Pembayaran Digital

Bank DKI Bersama OJK dan ILO Kembangkan Pembayaran Digital  NERACA Jakarta - Bank DKI bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan…