NERACA
Jakarta – Perkuat struktur permodalan guna mendanai ekspansi bisnisnya, PT Pratama Abadi Nusa Industri Tbk (PANI) menggelar penawaran umum terbatas (PUT) I dalam rangka penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Lewat aksi korporasi tersebut, perseroan menawarkan sebanyak 13,12 miliar saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham, atau mewakili 96,97% dari jumlah saham PANI yang ditempatkan dan disetor penuh setelah PUT I.
Seperti dikutip dalam prospektusnya di Jakarta, kemarin, perseroan menetapkan harga pelaksanaan rights issue Rp 500 per saham sehingga jumlahnya mencapai Rp 6,56 triliun. Seluruh dana yang diperoleh setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi yang menjadi kewajiban perseroan akan digunakan senilai Rp 6,49 triliun untuk investasi dan pengembangan bisnis, yaitu dengan melakukan penyertaan atas saham baru yang akan dikeluarkan oleh PT Bangun Kosambi Sukses (BKS), perusahaan terafiliasi di bidang usaha real estate, sebanyak 104.082 saham baru atau setara dengan 51% dari modal yang ditempatkan dan disetor dalam BKS.
Kemudian setiap pemegang saham yang memiliki satu saham yang namanya tercantum dalam daftar pemegang saham (DPS) pada tanggal 10 Agustus 2022 pukul 16.00 WIB berhak atas 32 HMETD, di mana setiap satu HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak satu saham baru dalam PUT I dengan harga sebesar harga pelaksanaan untuk setiap saham, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pelaksanaan HMETD.
Saham yang ditawarkan dalam rangka PUT I dengan menerbitkan HMETD ini seluruhnya adalah saham baru yang dikeluarkan dari portepel perseroan yang mempunyai hak sama dan sederajat dalam segala hal termasuk hak atas dividen dengan saham lainnya dari perseroan yang telah ditempatkan dan disetor penuh dan akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Sebagaimana telah diatur dalam Peraturan OJK No. 32/2015, perseroan telah lebih dahulu memperoleh persetujuan para pemegang saham terkait dengan PUT I perseroan melalui rapat umum pemegang saham (RUPS) yang diselenggarakan pada tanggal 8 Juni 2022. PT Multi Artha Pratama (MAP) sebagai pemegang saham utama PANI yang memiliki 80% saham dari jumlah modal ditempatkan dan disetor dalam perseroan telah menyatakan akan melaksanakan seluruh HMETD yang menjadi haknya dalam PUT I sebanyak 10.496.000.000 HMETD.
Apabila Saham Baru yang ditawarkan dalam PUT I ini tidak seluruhnya diambil bagian oleh pemegang sertifikat bukti HMETD (SBHMETD), maka sisanya akan dialokasikan kepada pemegang saham lainnya yang melakukan pemesanan lebih besar dari haknya secara proporsional berdasarkan atas jumlah HMETD yang telah dilaksanakan oleh masing-masing pemegang saham yang meminta penambahan efek berdasarkan harga pelaksanaan.
Komitmen mendukung transisi energi dengan berbagai inisiatif terus dilakukan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN). Teranyar, perseroan menyelenggarakan program pelatihan…
Perhelatan marathon bergengsi BTN Jakarta International Marathon (BTN JAKIM) 2025 telah sukses digelar pada Minggu, 29 Juni 2025, diikuti oleh…
Beberapa hari jelang dilaksanakannya ajang BTN Jakarta International Marathon (BTN JAKIM) 2025 pada Minggu, 29 Juni 2025, para peserta lomba…
Komitmen mendukung transisi energi dengan berbagai inisiatif terus dilakukan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN). Teranyar, perseroan menyelenggarakan program pelatihan…
Perhelatan marathon bergengsi BTN Jakarta International Marathon (BTN JAKIM) 2025 telah sukses digelar pada Minggu, 29 Juni 2025, diikuti oleh…
Beberapa hari jelang dilaksanakannya ajang BTN Jakarta International Marathon (BTN JAKIM) 2025 pada Minggu, 29 Juni 2025, para peserta lomba…