Penjualan Neto Cimory Tembus Rp 1,47 Triliun

NERACA

Jakarta – Kuartal pertama 2022, PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) atau Cimory membukukan penjualan neto sebesar Rp 1,47 triliun. Angka tersebut melesat 106% dari realisasi kuartal I-2021 yang sebanyak Rp 712,6 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dirilis di Jakarta, kemarin.

Selain itu, perseroan juga mencatatkan beban pokok penjualan Rp 819,5 miliar pada tiga bulan pertama tahun ini. Sedangkan, pada kuartal I-2021, perseroan membukukan beban pokok penjualan Rp 374,6 miliar. Laba bruto CMRY pada kuartal I-2022 adalah sebesar Rp 650,4 miliar, meningkat 92,42% dibandingkan kuartal I-2021 yang sebesar Rp 338 miliar.

Lebih jauh, perseroan membukukan beban penjualan dan pemasaran Rp 293 miliar, beban umum dan administrasi Rp 28,9 miliar, dan beban lain-lain (neto) Rp 452 juta pada kuartal I-2022. Alhasil, laba usaha Cimory pada tiga bulan pertama tahun 2022 adalah Rp 328 miliar, lebih besar 75,5% dari periode yang sama tahun lalu dengan raihan Rp 186,8 miliar.

Adapun, pada kuartal I-2022, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk adalah Rp 269,8 miliar, meningkat 88,8% dari kuartal I-2021 yang sebesar Rp 142,9 miliar. Dalam mengejar pertumbuhan bisnisnya di tahun ini, Cimory akan melanjutkan upaya untuk meluncurkan produk makanan yang inovatif dan ekspansi saluran distribusi serta berinvestasi di rantai pasok dingin (cold chain logistic).

Disebutkan, Cimory akan melakukan diversifikasi dari modern trade (MT) dengan mengembangkan saluran pasar tradisional (general trade/GT) yang masih memiliki banyak ruang kosong untuk diisi guna menghilangkan konsentrasi saluran penjualan dan menemukan kantong pertumbuhan penjualan baru.

Menurut Mandiri Sekuritas, perluasan kapasitas telah menjadi tema besar Cimory pada tahun 2022 dalam memenuhi permintaan luar biasa yang tidak dapat dilayani tahun lalu karena keterbatasan kapasitas. Mesin baru untuk yogurt kantong dan susu UHT telah dipasang pada awal 2022, tetapi yang terakhir dengan cepat terisi hanya dalam satu bulan commissioning. Beberapa peluncuran baru yang menarik, sebagian besar dalam produk susu, juga telah disiapkan untuk tahun ini.

Tim Mandiri Sekuritas menilai, laju penjualan Cimory tampak menjanjikan yang memungkinkan mereka untuk dengan mudah melampaui panduan penjualan 2022 sebesar Rp 5 triliun, bahkan tanpa memperhitungkan kapasitas baru. Oleh karena itu, Mandiri Sekuritas meningkatkan proyeksi penjualan 2022 sebesar 8% menjadi Rp 5,4 triliun (+32% yoy).

BERITA TERKAIT

Dibalik Renyahnya Kripik Paswal - Ibu-Ibu Hebat Wujudkan Keterbatasan Jadi Kekuatan

Komitmen untuk selalu memberikan dampak positif lebih luas bagi masyarakat, mendorong Yayasan Baitul Mall BRILiant yang dibentuk BRI untuk bisa…

Manfaatkan KUR BRI - Usaha Toko Multi Jaya Berikan Asa Ekonomi Lebih Baik

Selalu jeli menangkap peluang menjadi kunci usaha untuk maju. Begitu juga yang dilakukan Diaz (35), pemilik toko Multi Jaya Electronic…

Buka Layanan QRIS Bantu Pedagang Sate Madura Berdaya Saing

Menjalankan usaha sate secara turun menurun, tidak membuat Sari (46) wanita asal Madura ini lupa mengikuti tren zaman kekinian dan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Dibalik Renyahnya Kripik Paswal - Ibu-Ibu Hebat Wujudkan Keterbatasan Jadi Kekuatan

Komitmen untuk selalu memberikan dampak positif lebih luas bagi masyarakat, mendorong Yayasan Baitul Mall BRILiant yang dibentuk BRI untuk bisa…

Manfaatkan KUR BRI - Usaha Toko Multi Jaya Berikan Asa Ekonomi Lebih Baik

Selalu jeli menangkap peluang menjadi kunci usaha untuk maju. Begitu juga yang dilakukan Diaz (35), pemilik toko Multi Jaya Electronic…

Buka Layanan QRIS Bantu Pedagang Sate Madura Berdaya Saing

Menjalankan usaha sate secara turun menurun, tidak membuat Sari (46) wanita asal Madura ini lupa mengikuti tren zaman kekinian dan…