Pakai Pertamax Series atau Pertamina Dex, Ini Keuntungannya

NERACA

Jakarta-Sejumlah keuntungan diperoleh dari pemakaian Bahan Bakar Minyak (BBM) berkualitas. Termasuk di antaranya Pertamax series untuk jenis gasoline, maupun Pertamina Dex dan Dexlite untuk BBM bagi kendaraan diesel. Selain menjaga performa mesin, BBM berkualitas tersebut baik bagi kesehatan lingkungan. Demikian disampaikan pengamat otomotif Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu kepada media hari ini.

“Banyak keuntungannya. BBM berkualitas juga bisa menurunkan beberapa unsur polutif, akibat pembakaran pada ruang bakar mesin,” kata Yannes.

BBM berkualitas, imbuhnya, memang telah memenuhi persyaratan kualitas yang ketat. “Selain melindungi kesehatan manusia dan lingkungan, juga memastikan bahwa mesin kendaraan dapat bekerja dengan aman,” kata dia.

Dalam konteks kesehatan manusia, jelasnya, secara ideal, hasil pembuangan motor bakar seperti karbon dioksida (CO2), uap air dan nitrogen memang seharusnya dapat ditekan serendah mungkin.

Dari sanalah pemakaian BBM berkualitas berperan. Sebab, dengan penggunaan BBM berkualitas, bisa membantu mengurangi efek rumah kaca dan emisi polutan udara lewat penurunan kadar NO dan NO2 (Nitrogen Monoksida dan Nitrogen Dioksida sering disebut NOx).

Di sisi lain, Yannes menjelaskan, bahwa Pertamax series, Pertamina Dex, dan Dexlite, juga mampu memastikan bahwa kendaraan secara kompatibel dapat beroperasi dengan bahan bakar tersebut. “Artinya, tingkat oktan yang disuplai BBM tersebut sesuai dengan karakteristik kompresi kendaraan,” ujarnya.  

Yannes tidak menepis bahwa BBM berkualitas tersebut memang dirancang untuk kendaraan keluaran terbaru. Pertamax dengan RON 92, misalnya. memiliki faktor emisi (CO2) sebesar 69.300 kg CO2/TJ dan kandungan sulfur maks: 130 ppm. “Bensin Pertamax cocok untuk kendaraan berkompresi mesin antara 9:1 sampai 10:1,” kata dia.

Sementara Pertamax Turbo (RON 98), memiliki faktor emisi (CO2) sebesar 69.300 kg CO2/TJ dan kandungan sulfur maks: 50 ppm. Bensin jenis ini, jelas Yannes, cocok bagi kendaraan berkompresi mesin antara 11:1 hingga 13:1.

Sedangkan Pertamina Dex,  memiliki _cetane number_ (CN) sebesar 53 dan kandungan sulfur maksimal 300 ppm. “Pada Pertamina Dex, sudah ditambahkan _aditif lubricity_ dan _anti foaming of gas_ untuk melindungi mesin. 

Untuk jenis Dexlite,  memiliki CN sebesar 51 dan kandungan sulfur maksimal 1.200 ppm. BBM ini juga lebih baik dibandingkan solar biasa yang kandungan sulfur maksimal 2.500 ppm. “Artinya, dapat menghasilkan tenaga yang lebih baik dari solar biasa. Kualitas hampir dekat dengan Pertamina Dex, namun harga jualnya lebih rendah dibandingkan Pertamina Dex,” terang Yannes.

Yannes menjelaskan, bahwa semakin tinggi _cetane number_ (CN) semakin cepat bahan bakar mesin diesel terbakar setelah diinjeksikan ke dalam ruang bakar. Dengan demikian, tenaga yang dihasilkan mesin diesel akan besar, pembakarannya lebih sempurna, lebih efisien, dan suara mesin menjadi lebih halus.

“Mesin diesel modern dengan _common rail_ tentu lebih membutuhkan BBM dengan CN tinggi dan kandungan sulfur rendah guna memastikan mesin dapat lebih awet akibat tidak terjadi kerak pada ruang bakar,” tutup Yannes. mohar

BERITA TERKAIT

Pemkab Bekasi Fokus Isu Prioritas Susun RPJMD 2025-2029

NERACA Kabupaten Bekasi - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat fokus pada sejumlah isu prioritas sebagai dasar penyusunan Rencana Pembangunan Jangka…

PNM Komitmen Terus Layani Pengusaha Ultra Mikro Hingga Pelosok Negeri

NERACA Jakarta – Telah melayani lebih dari 21 juta ibu-ibu dalam mengembangkan usahanya di sela-sela mengurus rumah tangga, PNM berkomitmen…

Diskumindag Kota Sukabumi Optimis Koperasi Merah Putih di 33 Kelurahan Terbentuk Sesuai Target

NERACA Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) setempat, tengah mengejar pembentukan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Ada Sekitar 3.806 Perusahaan Yang Menanamkan Modalnya di Kota Sukabumi - Hingga April 2025

NERACA Sukabumi - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Sukabumi, terus mensosialisasikan peluang-peluang investasi kepada pelaku pengusaha.…

PNM Hentikan Proses Lelang Sertifikat Terkait Kasus Tanah Mbah Tupon

NERACA Bantul - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telah menghentikan proses lelang terhadap sertifikat tanah terkait kasus Tupon Hadi Suwarno…

Wali Kota Sukabumi: Budi Daya Ikan Miliki Potensi Perekonomian - Buka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pokdadan

NERACA Sukabumi - Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, mengatakan, bahwa  budi daya ikan di Kota Sukabumi memiliki potensi perekonomian yang…