Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Modernland Realty Tbk. (MDLN) menyetujui perubahan susunan anggota dewan direksi. Dimana perseroan mengangkat Herman sebagai direktur keuangan dan restrukturisasi global bond.
Bobby Heryunda, Investor Relations and Budgeting Director PT Modernland Realty Tbk dalam siaran persnya di Jakarta, Jum’at (5/11) mengatakan, perseroan berupaya merampungkan seluruh rangkaian proses agar restrukturisasi menjadi efektif sesuai dengan Long-stop date yang disepakati bersama para pemegang obligasi yaitu selambatnya tanggal 31 Desember 2021. “Beberapa poin yang diatur dalam Scheme of Arrangement antara lain: perubahan bunga, perubahan jatuh tempo, janji penjualan aset, jaminan tambahan, dan ketentuan pembelian kembali dan opsi pelepasan notes dimana perseroan telah melakukan keterbukaan informasi terkait hal tersebut,”ujarnya.
Dalam pengembangan bisnisnya, perseroan belum lama ini telah meluncurkan kawasan pusat bisnis bertajuk Jakarta Business District, yaitu sebuah kawasan bisnis komersial (CBD) terbaru seluas 60 hektar yang dilengkapi berbagai fasilitas kegiatan bisnis yang terletak di lokasi premium Jakarta Garden City, Jakarta Timur.
Kata Direktur PT Modernland Realty Tbk, David Iman Santosa, pesatnya perkembangan infrastruktur di koridor timur Jakarta secara tidak langsung telah menjadikan kawasan perumahan Jakarta Garden City sebagai pintu gerbang terdepan bagi kawasan koridor timur Jakarta saat ini.”Selain lokasi yang strategis, Jakarta Garden City juga terintegrasi langsung dengan berbagai fasilitas infrastruktur serta berbagai objek vital di sepanjang Koridor Timur Jakarta hingga ujung Pulau Jawa. Tak heran, jika jumlah investor global yang memilih Jakarta Garden City sebagai lokasi investasi mereka di Indonesia terus bertumbuh dalam kurun waktu lima tahun terakhir,”ungkapnya.
Kawasan Jakarta Garden City, lanjutnya, dikelilingi berbagai infrastruktur modern dan aksesibilitas terlengkap di Koridor Timur Jakarta. Hanya 30 menit dari pusat Ibu Kota Jakarta, 10 menit dari Kelapa Gading, 15 menit dari pelabuhan Tanjung Priok, 40 menit dari Bandara Soekarno-Hatta, 90 menit dari pelabuhan Patimban serta 1 jam ke Bandara Internasional Kertajati. Dan, yang paling penting, Jakarta Garden City masih berada di dalam wilayah DKI Jakarta.
Dirinya menambahkan, untuk mendukung pertumbuhan investasi serta merespon kebutuhan investor terhadap keberadaan pusat bisnis premium yang dinamis, fasilitas terbaik dan lokasi strategis bernilai investasi tinggi di Koridor Timur, Jakarta Garden City meluncurkan Jakarta Business District. Selain pusat bisnis, area CBD dengan estimasi GDV (Gross Development Value) sebesar USD$ 2 Miliar ini juga terintegrasi langsung dengan premium residensial area, pusat perbelanjaan AEON Mall, IKEA, area komersial, pusat pendidikan serta pusat kesehatan.
Jakarta Business District sebagai area CBD baru di Jakarta Timur, disampaikan David mengambil mandat baru sebagai pusat rencana induk infrastruktur ekonomi Jakarta yang baru. Jakarta Business District memberi ‘Huge Opportunity’ atau peluang emas bagi seluruh investor untuk bergabung dan menyusul kesuksesan mitra investasi kaliber internasional perseroan seperti Astra Land, Hongkong Land, Lotte E&C, AEON Mall, IKEA, Shell, dan lainnya.
NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, emiten produk sanitasi PT Surya Toto Indonesia Tbk. (TOTO) menyiapkan belanja modal Rp180 miliar…
NERACA Jakarta –Prospek laba PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) di tahun 2025’ diyakini cemerlang, seiring terlaksananya aksi…
NERACA Jakarta – Menyusul rencana PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) yang bakal go private, PT Joyo Agung Permata (JAP)…
NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, emiten produk sanitasi PT Surya Toto Indonesia Tbk. (TOTO) menyiapkan belanja modal Rp180 miliar…
NERACA Jakarta –Prospek laba PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) di tahun 2025’ diyakini cemerlang, seiring terlaksananya aksi…
NERACA Jakarta – Menyusul rencana PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) yang bakal go private, PT Joyo Agung Permata (JAP)…