Menko Polhukam - Situasi Pandemi Tak Kurangi Ancaman Terorisme

Mahfud MD

 

Menko Polhukam

 

Situasi Pandemi Tak Kurangi Ancaman Terorisme

 

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebutkan situasi pandemi COVID-19 tidak mengurangi ancaman radikalisme dan terorisme.

 

"Kita semua sepakat bahwa situasi pandemi COVID-19 yang sedang kita alami ini tidak mengurangi ancaman radikalisme, dan terorisme. Di beberapa negara, ancaman tersebut justru nampak makin kentara," kata Mahfud pada pertemuan The 3rd Sub-Regional Meeting on Counter Terrorism and Transnational Security (SRM on CTTS ke-3) yang berlangsung secara daring, di Jakarta, Selasa (1/12).

 

Delegasi Pemerintah Indonesia dipimpin Menko Polhukam beserta negara-negara sahabat dalam Kerja Sama Sub-Regional, membahas secara mendalam aspek-aspek yang mendapat perhatian bersama, guna mengatasi ancaman jaringan terorisme.

 

Pertemuan SRM merupakan pertemuan tingkat menteri koordinator negara-negara sub-regional yang diselenggarakan sejak tahun 2017 dengan Indonesia dan Australia sebagai co-chairs.

 

Pertemuan SRM membahas isu-isu keamanan regional, termasuk penanggulangan ancaman terorisme di Kawasan penanganan Foreign Terrorist Fighters (FTFs) serta upaya penanggunlangan ekstrimisme berbasis kekerasan.

 

Pertemuan ini juga membahas pengaruh pandemi COVID-19 terhadap upaya penanggulangan terorisme dan keamanan sub-regional (transnational security); dan kesiapan serta upaya bagi kegiatan penanganan FTFs pada tingkatan sub-regional.

 

Mahfud pun mengusulkan untuk memperkuat Jakarta Working Group yang sudah ada, untuk membentuk sebuah Senior Officials Counter-Terrorism Policy Forum. Forum ini nantinya akan diketuai oleh seorang pejabat setingkat eselon 1.

 

"Adanya kesamaan pandangan tentang isu FTF dan perlunya persiapan dalam menghadapi kembalinya para FTF dan keluarganya; kemudian perlu adanya pertukaran informasi diantara negara-negara SRM, baik dalam jumlah FTF, pergerakan FTF dan juga kebijakan penanganan FTF, mendasari kesamaan pembahasan kepentingan pada forum ini," kata Mahfud. Ant

 

 

 

BERITA TERKAIT

Wamensos - Bansos Tak Boleh Jadi Alat Politik

Agus Jabo Priyono Wamensos Bansos Tak Boleh Jadi Alat Politik  Jakarta - Wakil Menteri Sosial (Wamensos) RI Agus Jabo Priyono…

Menko PM - Penanggulangan Kemiskinan Harus Bersifat Pemberdayaan

Abdul Muhaimin Iskandar Menko PM Penanggulangan Kemiskinan Harus Bersifat Pemberdayaan  Sumedang - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul…

Ketua DPR RI - Pemerintah Mitigasi Dampak Ekonomi Perang Iran-Israel

Puan Maharani Ketua DPR RI Pemerintah Mitigasi Dampak Ekonomi Perang Iran-Israel  Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan…

BERITA LAINNYA DI

Wamensos - Bansos Tak Boleh Jadi Alat Politik

Agus Jabo Priyono Wamensos Bansos Tak Boleh Jadi Alat Politik  Jakarta - Wakil Menteri Sosial (Wamensos) RI Agus Jabo Priyono…

Menko PM - Penanggulangan Kemiskinan Harus Bersifat Pemberdayaan

Abdul Muhaimin Iskandar Menko PM Penanggulangan Kemiskinan Harus Bersifat Pemberdayaan  Sumedang - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul…

Ketua DPR RI - Pemerintah Mitigasi Dampak Ekonomi Perang Iran-Israel

Puan Maharani Ketua DPR RI Pemerintah Mitigasi Dampak Ekonomi Perang Iran-Israel  Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan…