Bank Banten Jalin Kerjasama dengan BPR - Kredit Pensiun

 

 

 

NERACA

 

Banten - PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Banten Tbk menjalin kerja sama dengan PT BPR Dana Raya yang berlokasi di Manado, Sulawesi Utara, melalui pola chanelling untuk kredit kepada pensiun. "Sebagai Bank yang baru berdiri, Bank Banten terus mengembangkan bisnis melalui segmen kredit konsumer, dan kali ini menjalin kerjasama dengan BPR Dana Raya, Manado, kata Direktur Bisnis I Bank Banten Fahmi Bagus Mahesa di Serang, Senin (27/2).

Perjanjian kerja sama dengan pola chanelling untuk kredit kepada pensiun itu sudah dilakukan penandatanganan perjanjian pembiayaannya di Kantor Pusat BPR Dana Raya di Hotel Grand Puri, Manado, Rabu (22/2). Hadir pada kesempatan itu selain Direktur Bisnis I Bank Banten Fahmi Bagus Mahesa, juga Mario Angouw selaku Komisaris Utama dan Pemgegang saham mayoritas BPR Dana Raya, dan Direktur BPR Dana Raya Dave M Pinontoan dan Ribkah Kaparang.

"Kerja sama yang ditandatangani adalah perjanjian kerjasama pola channeling untuk kredit kepada pensiunan. Pencairan tahap I akan dilaksanakan sebesar Rp100 miliar. Kerja sama dengan BPR Dana Raya kami harapkan dapat meningkatkan oustanding penyaluran kredit komsumer yang baru kami rintis sejak pendirian bank Banten di Triwulan III 2016. Keyakinan kami terhadap kerja sama ini dapat mendongkrak bisnis adalah karena BPR Dana Raya merupakan salah satu BPR yang ditunjuk sebagai Mitra Tapen untuk Kantor Bayar Pensiunan," kata Fahmi.

BPR Dana Raya memiliki tujuh jaringan kantor di seluruh Sulawesi Utara dan akan terus berkembang, sehingga potensi pemasaran dan kerja sama yang dijalin bersama Bank Banten akan semakin besar. "Kerja sama dengan Bank Banten merupakan awal kerja sama yang baik dengan potensi bisnis mencapai lebih dari 10.000 pensiunan, maka diharapkan kerja sama ini dapat semakin berkembang," kata Fahmi.

Kredit konsumer merupakan segmen bisnis Bank Banten yang fokus memberikan pendanaan kepada nasabah dalam memenuhi kebutuhan konsumtif. Kredit yang disalurkan utamanya adalah "secured loan" yaitu kredit kepada pegawai berpenghasilan tetap dan pensiunan. "Produk yang dipasarkan oleh Bank Banten adalah Kredit Pegawai Karya Banten, Kredit Pra Purna Banten dan Kredit Purna Bakti Banten. Hingga 2017, kredit pegawai telah disalurkan sebesar Rp205,6 miliar," ujarnya.

"Produk ini adalah salah satu fokus bisnis Bank Banten ke depan, dan akan terus berkembang dengan strategi bisnis melalui kerja sama dengan instansi dan asset buy. Kami yakin dengan fitur produk yang bersaing dan layanan yang prima produk Bank Banten dapat menjadi pilihan masyarakat," katanya lagi.

Sejumlah bank juga tengah gencar merambah Sulawesi Utara untuk menyalurkan kredit ke segmen pensiunan. Risiko yang relatif rendah di segmen pensiunan membuat bank kepincut menggarap segmen ini. PT Bank Mandiri Taspen Pos atau Bank Mantap, misanlnya telah membuka kantor cabang di Manado pada Januari 2017 lalu. A.A. Gede Oka Putra, Kepala Cabang Bank Mantap Manado, mengatakan perseroan membidik penyaluran kredit sebanyak Rp160 miliar tahun ini.

Menurut Gede, potensi nasabah pensiunan di Manado cukup menjanjikan, terlebih bank yang dahulu bernama Bank Sinar Harapan Bali ini juga melakukan sinergi dengan salah satu induk, PT Taspen (Persero).  "Jadi kami bisa garap dari data pensiunan yang ada di sini. Selain itu, bunga kami juga kompetitif dibanding bank lain," jelas Gede.

BERITA TERKAIT

RUPST SSIA Sepakati Pembagian Deviden Rp70, 58 Miliar

    NERACA Jakarta – PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) bagikan dividen sebesar Rp 70,58 miliar dari laba ditahan…

Bank Mandiri Taspen Siapkan Tiga Strategi untuk Dorong Profitabilitas

    NERACA Jakarta – PT Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) menyiapkan tiga strategi utama untuk mendorong pertumbuhan profitabilitas secara…

BRI Catat Green Financing Capai Rp89,9 Triliun - Triwulan I/2025

    NERACA Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mencatat portofolio pembiayaan hijau (green financing) hingga…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

RUPST SSIA Sepakati Pembagian Deviden Rp70, 58 Miliar

    NERACA Jakarta – PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) bagikan dividen sebesar Rp 70,58 miliar dari laba ditahan…

Bank Mandiri Taspen Siapkan Tiga Strategi untuk Dorong Profitabilitas

    NERACA Jakarta – PT Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) menyiapkan tiga strategi utama untuk mendorong pertumbuhan profitabilitas secara…

BRI Catat Green Financing Capai Rp89,9 Triliun - Triwulan I/2025

    NERACA Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mencatat portofolio pembiayaan hijau (green financing) hingga…