Sukabumi Akan Miliki KA Jurusan Sukabumi-Pelabuhan Ratu - Rencana Sedang Tahap Kajian

Sukabumi Akan Miliki KA Jurusan Sukabumi-Pelabuhan Ratu

Rencana Sedang Tahap Kajian

NERACA

Sukabumi - Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat saat ini sedang berusaha untuk mengadakan kereta api (KA) jurusan Sukabumi-Pelabuhan Ratu. Meski wacana tersebut belum ada kepastian yang pasti, namun setidaknya sudah memberikan kabar baik bagi masyarakat Sukabumi."Saat ini sedang dalam tahap kajian atau studi kelayakan dulu tentang rencana membuka kereta api jalur Sukabumi- Pelabuhan Ratu," ungkap Kepala Bidang Teknik dan Sarana Prasarana Jalan Dishub Kota Sukabumi, Imran Wardhani, kemarin.

Hasil rapat kemarin di Bandung, kata Imran, Dinas Perhubungan Kota diminta untuk memberikan masukan terkait jalur mana saja yang akan dilewati oleh transportasi dambaan masyarakat tersebut. Pasalnya, ada 3 alternatif jalur yang direkomendasikan, yakni jalur pertama dari statsiun Sukabumi menuju arah Cisaat kemudian langsung kearah pelabuhan ratu, kemudian yang kedua, apakah langsung dari statsiun Sukabumi dengan trak lurus langsung menuju ke pelabuhan ratu.

Dan ketika, lanjut Imran, pihaknya mengusulkan Stasiun Sukabumi harus pindah dulu ke wilayah Kecamatan Cibeureum, sehingga baik kereta api jurusan Sukabumi-Bogor, Sukabumi-Cianjur dan Sukabumi-Pelabuhan Ratu tertitik disatu tempat. Selain itu Statsiun Sukabumi yang ada saat ini dinilai lokasinya kurang strategis, karena dekat dengan pasar sehingga masyarakat sedikit terganggu ketika akan menuju ke stasiun."Makanya kita usulkan stasiunnya harus dipindahkan dulu, dan kami menyarankan agar loikasinya di daerah Cibeureum yang jauh dari kemacetan," ujar Imran.

Dalam kajian tersebut, lanjut Imran, selain pembahasan jalur yang dipilih, juga pembahasan kualitas bantalan rel kereta harus menggunakan level 1 yang bisa dilewati kecepatan 120 kilo meter per jam."Jarak tempuh kereta api jurusan Sukabumi-Pelabuhan Ratu diperkirakan mencapai sekitar 40-45 kilometer dengan anggaran per satu kilometernya bisa menelan anggaran sekitar Rp20 miliar," terangnya.

Selain meminta usulan terkait rencana tersebut, tim Dishub Provinsi Jabar juga berencana akan meninjau langsung lokasi atau survei kelayakan ke Sukabumi. Karena ini juga bukan hanya Kota Sukabumi saja yang dilibatkan melainkan wilayah Kabupaten Sukabumi juga."Mengenai kapan dan waktunya belum ada konfirmasi lanjut, tapi yang pasti tim dari provinsi akan datang langsung ke Sukabumi, untuk melakukan peninjauan langsung," pungkas Imran. Arya

 

BERITA TERKAIT

Pulau Sabira, Benteng Pelestarian Penyu Sisik di Utara Jakarta

  Pulau Sabira, Benteng Pelestarian Penyu Sisik di Utara Jakarta NERACA Kepulauan Seribu — Saat gelap malam perlahan menyelimuti Pulau…

Pemerintah Harap Kawasan Rebana Jabar Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi

NERACA Jakarta - Pemerintah berharap pengembangan Kawasan Rebana di Jawa Barat (Jabar) sebagai mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional seiring dengan…

April Hingga Mei 2025, Sebanyak 59 Kali Bencana Menimpa Kota Sukabumi

NERACA Sukabumi - Sepanjang April dan Mei 2025, Kota Sukabumi dilanda sebanyak 59 kali bencana yang tersebar di tujuh Kecamatan.…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Pulau Sabira, Benteng Pelestarian Penyu Sisik di Utara Jakarta

  Pulau Sabira, Benteng Pelestarian Penyu Sisik di Utara Jakarta NERACA Kepulauan Seribu — Saat gelap malam perlahan menyelimuti Pulau…

Pemerintah Harap Kawasan Rebana Jabar Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi

NERACA Jakarta - Pemerintah berharap pengembangan Kawasan Rebana di Jawa Barat (Jabar) sebagai mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional seiring dengan…

April Hingga Mei 2025, Sebanyak 59 Kali Bencana Menimpa Kota Sukabumi

NERACA Sukabumi - Sepanjang April dan Mei 2025, Kota Sukabumi dilanda sebanyak 59 kali bencana yang tersebar di tujuh Kecamatan.…