Blizt Tambah Tiga Titik Layar Sphere X

PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ), pengelola bioskop Blitz Megaplex melanjutkan ekspansi di dua titik dengan teknologi layar terbaru yang dikenal dengan Sphere X. Graha Layar akan dibantu oleh pemegang saham perseroan, CJ CGV Co Ltd, perusahaan asal Korea Selatan.

Chief Marketing Officer Graha Layar Dian Sunardi bilang, sesuai rencana, hingga akhir tahun ini akan terdapat tiga titik layar Sphere X. “Selanjutnya, kami juga akan buka di Yogyakarta dan Surabaya,” ujarnya di Jakarta, kemarin.

CJ CGV akan membantu perseroan sebagai pemasok layar dan penyedia teknologi. Saat ini, CJ CGV tercatat sebagai pemegang saham perseroan dengan kepemilikan sebesar 14,75%. Namun, Dian enggan menyebutkan secara rinci mengenai skema investasi CJ CGV. Belum lama ini, perseroan sudah mengubah nama brand Blitz Megaplex menjadi CGV Blitz.

Dian menambahkan, saat ini, perseroan telah memiliki satu titik layar Sphere X di Grand Indonesia, Jakarta. Layar Sphere X merupakan value added tersendiri bagi perseroan. Dari segi penjualan tiket juga berkisar dua kali lipat dari harga tiket reguler. Teknologi tersebut, menurut Dian, menghadirkan layar cekung dengan ukuran seluas lapangan basket. Penonton dapat menyaksikan tayangan 2D dan 3D melalui layar 26x14 meter tersebut dan dilengkapi dengan teknologi sound system Dolby Atmos. (id/bani)

BERITA TERKAIT

PT Bukit Asam Raup Pendapatan Rp9,9 Triliun

Kuartal pertama 2025, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) meraup pendapatan sebesar Rp 9,9 triliun dan laba bersih sebesar Rp 391,48…

Nilai Transaksi Saham di Kalteng Tumbuh 7,50%

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menyebutkan, besaran nilai saham di Kalteng mengalami peningkatan sebesar Rp314,46 miliar atau…

Laba Bersih VKTR Terkoreksi Tajam 84%

Di kuartal pertama 2025, PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) meraih pertumbuhan pendapatan bersih sebesar 6% (yoy) menjadi Rp218 miliar…

BERITA LAINNYA DI

PT Bukit Asam Raup Pendapatan Rp9,9 Triliun

Kuartal pertama 2025, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) meraup pendapatan sebesar Rp 9,9 triliun dan laba bersih sebesar Rp 391,48…

Nilai Transaksi Saham di Kalteng Tumbuh 7,50%

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menyebutkan, besaran nilai saham di Kalteng mengalami peningkatan sebesar Rp314,46 miliar atau…

Laba Bersih VKTR Terkoreksi Tajam 84%

Di kuartal pertama 2025, PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) meraih pertumbuhan pendapatan bersih sebesar 6% (yoy) menjadi Rp218 miliar…