NERACA

Sukabumi - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Sukabumi, Ranty Rachmatilah, berkomitmen untuk mengoptimalkan sektor ekonomi kreatif dan memberdayakan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sebagai upaya strategis dalam meningkatkan kreativitas dan daya saing usaha lokal. Penegasan tersebut juga, saat dia yang juga sebagai Ketua TP-PKK Kota Sukabumi, mengikuti Ladies Program, dalam rangkaian kegiatan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Wilayah III di Museum Batik Pekalongan, Kamis (24/4).

Ranty menyampaikan, antusiasmenya terhadap kegiatan ini yang tidak hanya mempererat silaturahmi, tetapi juga memberi inspirasi dalam memajukan ekonomi kreatif di daerah masing-masing. Karena, kata Ranty, kegiatan Apkesi tersebut, diikuti juga oleh para istri wali kota dari berbagai daerah yang menjadi ruang bertukar gagasan dan pengalaman, khususnya dalam mendukung pengembangan produk unggulan daerah seperti batik ekraf lokal.

"Hari ini, kami mengikuti rangkaian kegiatan yang sangat berkesan. Dimulai dari mencicipi makanan khas, membatik payung, hingga membeli batik dari Dekranasda Pekalongan. Ini jadi pembelajaran penting, semoga menjadi awal yang baik juga untuk Dekranasda Kota Sukabumi," ujar Ranty dikutip dari situs pemkotsukabumi.

Ranty menaruh harapan, kegiatan seperti ini bisa memacu kreativitas para perajin dan pelaku UMKM di Sukabumi. Menurutnya, kerajinan lokal seperti batik dan produk kreatif lainnya, bisa menjadi daya tarik khas yang memperkuat citra Kota Sukabumi sebagai kota yang kreatif dan terbuka, terhadap kunjungan wisata maupun kolaborasi lintas daerah.

"TP-PKK dan Dekransda Kota Sukabumi akan terus bersinergi, untuk menghadirkan lebih banyak inovasi dalam pengembangan produk unggulan daerah, sekaligus memperluas jejaring pemasaran UMKM lokal, agar mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional," pungkasnya. Arya