Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) pada Senin (28/4) menyetujui pembagian dividen final tahun buku 2024 sebesar Rp18 per saham. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Perseroan telah melakukan pembagian dividen interim sebanyak satu kali berdasarkan keputusan dewan komisaris dan direksi perseroan pada 04 November 2024 sebesar Rp5 per saham. Dividen interim ini telah dibagikan kepada para pemegang saham perseroan pada Desember 2024.

Menurut manajemen SCMA, Rapat menetapkan besarnya dividen tunai final untuk tahun buku 2024 sebesar Rp18 per saham kepada para pemegang saham SCMA, sehingga total dividen yang dibagikan untuk tahun buku 2024 sebesar Rp23 per saham. Rapat juga menyetujui untuk menyisahkan Rp1 miliar sebagai cadangan wajib.

Dividen ini diambil dari dari seluruh laba tahun berjalan konsolidasi yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk untuk tahun buku 2024 dan sisanya diambil dari laba ditahan perseroan. Sepanjang tahun 2024, SCMA mencetak laba bersih sebesar Rp594,8 miliar atau tumbuh 77,7% dibandingkan laba di priode yang sama tahun lalu Rp334,6 miliar.

Kenaikan tersebut seiring dengan pendapatan bersih SCMA yang juga naik 8,29% menjadi Rp7,05 triliun pada 2024, dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp6,51 triliun. Pendapatan terbesar SCMA berasal dari televisi dan platform multimedia lainnya sebesar Rp5 triliun.

Sektor digital memberikan kontribusi ke pendapatan sebesar Rp1,33 triliun. Lalu, jasa pemasaran dan pendukung mencatat pendapatan sebesar Rp446,22 miliar, serta pembuatan konten dan pendukung sebesar Rp272,97 miliar. Adapun setelah dikurangi biaya eliminasi sebesar Rp2,51 triliun, maka pendapatan bersih SCMA sebesar Rp7,05 triliun pada 2024.