NERACA
Jakarta – Sukses mencatatkan kinerja positif di paruh pertaama 2024, emiten produsen roti dengan merk dagang “Sari Roti” PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) optimistis terhadap peningkatan permintaan produk roti dan kue perseroan selama semester dua 2024. “Kenaikan didukung peningkatan konsumsi masyarakat dengan prediksi lebih tinggi, dibandingkan realisasi semester pertama 2024 yang terdampak efek seasonality yang memicu penurunan tren konsumsi roti, khususnya selama bulan puasa dan libur sekolah,”kata Head Investor & Public Relations Nippon Indosari Corpindo, Hadi Susilo di Jakarta, kemarin.
Disampaikannya, konsumsi produk roti di Indonesia memiliki pola yang turun setiap awal bulan puasa hingga puncaknya hari raya Idul fitri. Oleh karena itu, banyak pemilik warung, pedagang keliling, sepeda maupun sepeda motor memilih untuk mudik. Sebaliknya bakal terjadi memasuki kuartal III dan IV, saat para siswa kembali masuk ke sekolah, permintaan produk perseroan akan kembali naik. “Hal ini membuat kita semakin optimis, terutama dengan adanya back to school dan back to work dari liburan, terhadap kenaikan penjualan dan profitability paruh kedua tahun ini. Kita optimistis bisa capai earning per share yang lebih baik pada 2024,”jelasnya.
Berdasarkan data perseroan, anak sekolah menjadi konsumen terbesar produk roti perseroan. Pola tersebut diantisipasi dengan mengedepankan produk roti sobek atau varian cakes yang lebih cocok untuk traveling,“Kalau libur sekolah diantisipasi dengan varian cakes. Sedangkan hari-hari sekolah difokuskan pemasaran roti tawar,”katanya.
Hingga semester I-2024, perseroan membukukan kenaikan laba bersih menjadi Rp 145 miliar atau tumbuh 21,8% dari periode sama tahun lalu. Pencapaian ini didorong oleh permintaan produk roti dan kue yang terus bertumbuh. Kenaikan laba juga didukung pengelolaan biaya produksi dan operasional yang baik, sehingga terjadi kenaikan margin laba bersih.
Penjualan segmen roti tawar masih mendominasi atau menyumbang 56%. Segmen roti manis berkontribusi 35% diwakili oleh roti sobek, roti kasur, roti isi. Sedangkan roti segmen lain-lainnya, mencakup kue, choco spread, maupun choco milk, berkontribusi sekitar 9% terhadap penjualan. Sebelumnya, perseroan menargetkan pembangunan pabrik roti di Pekan Baru tuntas akhir tahun 2024. Dengan tambahan tersebut, perseroan akan memiliki 15 pabrik dengan kapasitas produksi mencapai 5,7 juta potong roti per hari tahun 2026.
Disebutkan, kapasitas produksi tersebut diharapkan cukup untuk mendukung pertumbuhan penjualan perseroan hingga tahun 2026. Hingga kini, perseroan telah mengoperasikan 14 pabrik yang tersebar di seluruh wilayah Jawa sebanyak 8 pabrik, Sumatra sebanyak 3 pabrik, Kalimantan dua pabrik, dan Sulawesi satu pabrik. Total kapasitasnya mencapai 5,1 juta potong roti per hari.
Dari sisi jangkaun distribusi, manajemen ROTI menyebutkan, telah memiliki 93 ribu titik penjualan di seluruh Indonesia. Distribusi melalui modern trade mencakup lebih dari 50 jaringan minimarket, supermarket, dan hypermart. Selain itu, perseroan juga merangsek melalui jaringan generale trade yang mencakup seluruh gerai tradisional, termasuk warung, tricycle, dan sepeda motor lebih dari 1.000 distrubutor dan agen.
Partisipasi aktif dari sektor pendidikan memiliki peran penting dalam percepatan transformasi energi terbarukan yang adil dan inklusif. Karenanya, pengembangan pengetahuan…
PT Pintu Kemana Saja (PINTU), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia terus berkomitmen untuk mendorong lebih luas penetrasi aset crypto…
NERACA Jakarta – Tahun ini, PT Carsurin Tbk (CSRN) menargetkan pendapatan tumbuh 34,26% year on year (yoy) menjadi Rp602,19 miliar dibandingkan pendapatan…
Partisipasi aktif dari sektor pendidikan memiliki peran penting dalam percepatan transformasi energi terbarukan yang adil dan inklusif. Karenanya, pengembangan pengetahuan…
PT Pintu Kemana Saja (PINTU), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia terus berkomitmen untuk mendorong lebih luas penetrasi aset crypto…
NERACA Jakarta – Tahun ini, PT Carsurin Tbk (CSRN) menargetkan pendapatan tumbuh 34,26% year on year (yoy) menjadi Rp602,19 miliar dibandingkan pendapatan…