BRMS Targetkan Produksi Emas Tumbuh 50%

NERACA

Jakarta – Emiten pertambangan emas, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) tengah gencar menggenjot pendapatan dengan meningkatkan produksi emas. “Produksi kami tahun 2024 diharapkan lebih dari 35 ribu ons (Oz), artinya ada peningkatan sekitar 50% dibanding tahun 2023,”kata Direktur BRMS, Herwin Wahyu Hidayat di Jakarta, kemarin.

Disampaikannya, pendapatan tahun 2024 akan meningkat lagi karena ditopang beroperasinya pabrik II telah berproduksi penuh, pabrik III akan beroperasi pada kuartal III 2024 dan harga emas yang terus meningkat. Dengan produksi sejumlah itu, dia juga berharap, harga emas berada di level US$1.800 – US$2.000 per ons (Oz) sepanjang tahun 2024.“Dengan harga emas US$1.800 per Oz, maka marjin laba kotor kami di US$800 per Oz, apalagi kalau harga emas sampai US$ 2.000 per troy Oz,” ujar dia. 

Adapun kinerja tahun 2023, dia memperkirakan meraup pendapatan lebih kurang senilai US$ 40 juta pada tahun 2023 atau melonjak 263% dibanding tahun 2022 senilai US$ 11,644 juta. Menurut Herwin, perkirakan lonjakan pendapatan tersebut seiring dengan peningkatan tajam dari sisi produksi emas perseroan.

Dia bilang, peningkatan produksi emas itu terlihat dari hasil produksi tahun 2022 sebesar 5.400 ons emas, sedangkan 9 bulan tahun 2023 diatas 16 ribu ons emas artinya sudah 3 kali lipat.“Full year 2023 ditargetkan 20 ribu hingga 25 ribu ons emas. Jadi bisa dibanyangkan kalau dari 5.400 ons menjadi 25 ribu ons emas,” papar dia. 

Namun dia mengingatkan, angka resmi akan diumumkan pada bulan Maret 2024, karena saat ini masih dalam proses audit oleh Akuntan Publik.“Dengan estimasi tadi, pendapatan tahun 2023 dilevel USD40-an juta, sebagai perbandingan tahun 2022 pendapatan kami USD11 juta, artinya ada kenaikan 3 kali lipat.” tutur dia.

Asal tahu saja, guna menopang kinerja, BRMS menargetkan penyelesaian 2 pabrik baru di Palu pada Q1 dan Q3-2024. Selain itu BRMS berhasil meraup dana segar US$ 105 Juta dari Rights issue pada 2021 yang digunakan untuk pabrik pengolahan biji emas dan peningkatan cadangan emas menjadi 32 juta ton bijih. BRMS berharap tren harga emas bisa stabil di level US$ 2.000 per troy ons atau lebih baik di 2024 sehingga menopang kinerja korporasi.

BERITA TERKAIT

Untuk Masa Depan Lebih Baik - Pentingnya Siswa Belajar Transisi Energi Bersih

Partisipasi aktif dari sektor pendidikan memiliki peran penting dalam percepatan transformasi energi terbarukan yang adil dan inklusif. Karenanya, pengembangan pengetahuan…

Perluas Akses Investasi Crypto - PINTU Tingkatkan Komisi Referral Program

PT Pintu Kemana Saja (PINTU), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia terus berkomitmen untuk mendorong lebih luas penetrasi aset crypto…

Ditopang Segmen Inspeksi - Carsurin Targetkan Pendapatan Tumbuh 34,26%

NERACA Jakarta – Tahun ini, PT Carsurin Tbk (CSRN) menargetkan pendapatan tumbuh 34,26% year on year (yoy) menjadi Rp602,19 miliar dibandingkan pendapatan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Untuk Masa Depan Lebih Baik - Pentingnya Siswa Belajar Transisi Energi Bersih

Partisipasi aktif dari sektor pendidikan memiliki peran penting dalam percepatan transformasi energi terbarukan yang adil dan inklusif. Karenanya, pengembangan pengetahuan…

Perluas Akses Investasi Crypto - PINTU Tingkatkan Komisi Referral Program

PT Pintu Kemana Saja (PINTU), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia terus berkomitmen untuk mendorong lebih luas penetrasi aset crypto…

Ditopang Segmen Inspeksi - Carsurin Targetkan Pendapatan Tumbuh 34,26%

NERACA Jakarta – Tahun ini, PT Carsurin Tbk (CSRN) menargetkan pendapatan tumbuh 34,26% year on year (yoy) menjadi Rp602,19 miliar dibandingkan pendapatan…