Pemkot Bogor Revitalisasi Pasar Jambu Dua Tampung 1.141 Pedagang

NERACA

Kota Bogor - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat mulai merevitalisasi Pasar Induk Jambu Dua menjadi pasar modern yang mampu menampung 1.141 pedagang sayuran, daging dan sebagainya yang telah lama berjualan sebelumnya di sana dan pindahan dari Pasar Bogor akhir tahun ini.

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dalam keterangan tertulisnya, Rabu (24/5), menerangkan pembangunan ulang Pasar Induk Jambu Dua yang saat ini masih dalam proses pembongkaran bangunan, adalah bagian dari program penataan pasar secara menyeluruh di Kota Bogor.

"Saya cek, Insya Allah sesuai jadwal. Selambat-lambatnya di bulan Desember sudah selesai," katanya.

Bima menuturkan, penataan pasar secara menyeluruh ini yang dimulai dari pembangunan Pasar Induk Jambu dua ini memiliki keterkaitan dengan pasar lain.

Pasar Induk Jambu Dua yang sebelumnya menampung kurang lebih 300 pedagang juga akan menampung seluruh pedagang di Pasar Bogor.

"Iya jadi nanti di Pasar Bogor ini akan dibongkar di bulan Oktober atau November, kemudian pedagang di sana diberikan opsi untuk pindah ke sini. Jumlahnya sekitar 800-an. Jadi total ada sekitar 1.000-an," katanya.

Bima didampingi Dirut Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ), Muzakkir dan Kepala Dinas KUKM Dagin, Atep Budiman, meninjau proses pembongkaran dan titik-titik lokasi pembangunan, termasuk akses jalan pengunjung, lokasi pedagang, lahan parkir dan jalur transportasi umum pada Selasa (23/5).

Ia berharap proses pembangunan Pasar Induk Jambu Dua tepat waktu sesuai rencana yang sudah ditargetkan untuk kemudian dilanjutkan dengan pembongkaran Pasar Bogor.

Bima Arya menyampaikan, ke depan di Plaza Bogor dan Pasar Bogor tidak lagi digunakan sebagai pasar.

Untuk menarik lebih banyak pengunjung dan membuat nyaman pengunjung, lanjut Bima Arya, Pasar Induk Jambu Dua ini di konsep sebagai pasar bersih atau pasar modern dengan penataan di dalam pasar, jalur pengunjung, area parkir, jalur transportasi umum, serta bongkar muat dan sebagainya.

Selama proses pembongkaran ini para pedagang di Pasar Induk Jambu dua masih berjualan tak jauh dari lokasi pasar.

Dirut Perumda PPJ, Muzakkir mengatakan, saat ini para pedagang berjualan di area samping dan belakang pasar di tempat penampungan sementara.

Saat ini, katanya, pembangunan Pasar Induk Jambu Dua masih dalam tahap pembongkaran bangunan eksisting.

"Pembongkaran pasar lama ini rencananya akhir Mei ini selesai, akan dilanjutkan dengan pembangunan pasar," jelasnya. Ant

 

BERITA TERKAIT

Mentan dan Pemprov Targetkan Jabar Jadi Penghasil Padi Nasional

NERACA Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan Pejabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin berupaya memanfaatkan pompanisasi…

Badan Geologi Bandung Lakukan Penelitian Potensi Gempa di Sukabumi

NERACA Sukabumi - Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) Sukabumi diteliti oleh Badan Geologi Bandung terkait dengan potensi terjadinya gempa. Penelitian tersebut…

Pj Gubernur Banten Keluarkan SE Penyesuaian Sistem Kerja Usai Lebaran

NERACA Serang - Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 12 Tahun 2024 tentang Penyesuaian Sistem…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Mentan dan Pemprov Targetkan Jabar Jadi Penghasil Padi Nasional

NERACA Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan Pejabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin berupaya memanfaatkan pompanisasi…

Badan Geologi Bandung Lakukan Penelitian Potensi Gempa di Sukabumi

NERACA Sukabumi - Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) Sukabumi diteliti oleh Badan Geologi Bandung terkait dengan potensi terjadinya gempa. Penelitian tersebut…

Pj Gubernur Banten Keluarkan SE Penyesuaian Sistem Kerja Usai Lebaran

NERACA Serang - Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 12 Tahun 2024 tentang Penyesuaian Sistem…