Cadangan Devisa Meningkat Bawa IHSG Menguat

NERACA

Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa(7/20) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat sering dengan meningkatnya cadangan devisa dalam negeri. IHSG ditutup menguat 61,51 poin atau 0,89% ke posisi 6.935,3. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 8,15 poin atau 0,86% ke posisi 956,6.

Kata analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana seperti dikutip Antara di Jakarta,kemarin, penguatan IHSG juga bersamaan dengan adanya rilis data cadangan devisa yang berada di angka 139,4 miliar dolar AS di atas ekspektasi konsensus. Bank Indonesia (BI) baru saja melaporkan cadangan devisa Indonesia mencapai US$ 139,4 miliar pada akhir Januari 2023, meningkat dibandingkan sebesar US$ 137,2 miliar pada akhir Desember 2022.

Posisi tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau enam bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor. Peningkatan posisi cadangan devisa pada Januari 2023 antara lain dipengaruhi oleh penerbitan global bond pemerintah serta penerimaan pajak dan jasa.

Dibuka menguat, IHSG cenderung bergerak di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih nyaman bergerak di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham. Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, delapan sektor meningkat di mana sektor energi paling tinggi yaitu 3,03%, diikuti sektor industri dan sektor infrastruktur naik masing-masing 1,18% dan 0,86%.

Sedangkan tiga sektor terkoreksi dimana sektor transportasi & logistik turun paling dalam minus 0,13 persen, diikuti sektor properti dan sektor infrastrukur yang masing-masing minus 0,22 persen dan 0,59 persen. Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu ZATA, SDPC, IPPE, NICL dan FILM. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni NAYZ, ISAP, FWCT, GZCO, dan SSIA.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.260.303 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 22,54 miliar lembar saham senilai Rp10,78 triliun. Sebanyak 272 saham naik, 245 saham menurun, dan 208 tidak bergerak nilainya. Bursa saham regional Asia sore kemarin, antara lain indeks Nikkei ditutup melemah 8,19 poin atau 0,03% ke 27.685,5, indeks Hang Seng menguat 76,53 poin atau 0,36%ke 21.298,6, indeks Shanghai naik 9,39 poin atau 0,29% ke 3.248,0, dan indeks Strait Times melemah 7,42 poin atau 0,12% ke 3.378,4.

Sebelumnya, tim Financial Expert Ajaib Sekuritas memprediksi, IHSG pada 2023 bergerak di kisaran level 7.000-7.200. Hal ini karena kondisi perekonomian Indonesia yang kokoh.  Tim Financial Expert Ajaib Sekuritas dalam risetnya menjelaskan, Indonesia mampu mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang kian solid di tengah gejolak eksternal dan potensi perlambatan ekonomi negara maju. Apalagi, sepanjang tahun 2022, pertumbuhan ekonomi Indonesia kian membaik dibanding tahun-tahun sebelumnya.

 

BERITA TERKAIT

Autopedia Anggarkan Belanja Modal Rp30 Miliar

Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT Autopedia Sukses Lestari Tbk. (ASLC) menganggarkan dana belanja modal (capital expenditure/capex) tahun 2025 hingga Rp30 miliar.…

Bidik Pertumbuhan Pendapatan - KBAG Ekspansi Proyek di Cengkareng dan Jonggol

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, emiten properti PT Karya Bersama Anugrah Tbk. (KBAG) bakal melanjutkan ekspansi proyek ke wilayah…

IHSG di Zona Hijau di Tengah Ketidakpastian

NERACA Jakarta -Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (17/6) sore ditutup menguat di tengah pelaku…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Autopedia Anggarkan Belanja Modal Rp30 Miliar

Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT Autopedia Sukses Lestari Tbk. (ASLC) menganggarkan dana belanja modal (capital expenditure/capex) tahun 2025 hingga Rp30 miliar.…

Bidik Pertumbuhan Pendapatan - KBAG Ekspansi Proyek di Cengkareng dan Jonggol

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, emiten properti PT Karya Bersama Anugrah Tbk. (KBAG) bakal melanjutkan ekspansi proyek ke wilayah…

IHSG di Zona Hijau di Tengah Ketidakpastian

NERACA Jakarta -Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (17/6) sore ditutup menguat di tengah pelaku…