NERACA

Jakarta – Kejar pertumbuhan penjualan lebih agresif lagi, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) bakal membuka 10-15 toko pada 2023. Bahkan, rencana kerja tahun 2023 ACES menyebut bakal memperluas layanan dengan menjangkau pangsa pasar baru.

General Manager Marketing Ace Hardware Indonesia, Yoelius Saputra dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, perseroan menargetkan untuk melakukan ekspansi dengan membuka 10-15 toko di tahun ini. “Hal ini selaras dengan value kami sebagai pusat kebutuhan rumah dan gaya hidup di Indonesia yang lengkap, dekat, dan mudah untuk pelanggan,”ujarnya.

Yoelius mengatakan, di awal tahun ini ACES melakukan ekspansi bisnis dan layanan melalui pembukaan toko pertama di kota Tarakan, Kalimantan Utara yang berada di Jalan Mulawarman Kota No. 14, Karang Anyar Pantai. “Hal ini merupakan aksi nyata ACES dari rencana kerja tahun 2023 untuk memperluas layanan dengan menjangkau pangsa pasar baru,” tambahnya.

Dengan kehadiran toko dengan luas 1.900meter persegi, kini ACES memiliki 229 toko yang tersebar di 56 kota seluruh Indonesia.  Toko Ace Hardware Tarakan merupakan toko pertama yang dibuka pada tahun 2023.“Kami menargetkan untuk melakukan ekspansi dengan membuka 10-15 toko di tahun ini, hal ini selaras dengan value kami sebagai pusat kebutuhan rumah dan gaya hidup di Indonesia yang lengkap, dekat, dan mudah untuk pelanggan,” ungkap Yoelius.

Menurut Yoelius, pemilihan Provinsi Kalimantan Utara dan kota Tarakan sebagai area perluasan pasar berdasarkan hasil riset manajemen di mana wilayah pemekaran ini memiliki potensi untuk bisnis ACES ke depannya. Lebih lanjut lagi, dengan kehadiran toko ini, ACES berharap dapat berkontribusi positif terhadap masyarakat dan Pemerintah secara ekonomi melalui penyerapan tenaga kerja di kota Tarakan.“Sebesar 91% tenaga kerja di toko ini merupakan masyarakat lokal kota Tarakan dan sisanya merupakan masyarakat asli Kalimantan. Selain itu, didukung dengan lokasi yang strategis di pusat kota, masyarakat lebih mudah untuk datang ke toko untuk berbelanja kebutuhan rumah dan gaya hidup,” ujar Yoelius.

Tahun ini, perseroan menargetkan pertumbuhan pendapatan dan laba hingga 10%. Selain itu, perseroan memproyeksikan tahun ini industri ritel kembali bangkit dan bahkan mampu alami lonjakan pertumbuhan. Maka dari itu, perseroan menyiapkan berbagai strategi salah satunya ekspansi penambahan gerai. Penjualan ACES dikuartal tiga 2022 berhasik tumbuh menjadi Rp 4,9 triliun dari sebelumnya Rp 4,7 triliun di periode yang sama tahun lalu. 

Sementara beban pokok penjualan ACES juga naik 5,9% menjadi Rp 2,5 di periode Januari-September 2022. Sebelumnya, beban pokok penjualan ACES sekitar Rp 2,4 triliun.  ACES mencatat laba kotor Rp 2,36 triliun pada kuartal III-2022 atau menyusut 2,5% dari periode yang sama tahun lalu yang tercatat Rp 2,3 triliun.

Di saat yang sama, beban usaha naik tipis dari sebelumnya  Rp 1,9 triliun menjadi Rp 2 triliun pada kuartal III-2022. Selain itu, beban keuangan tercatat Rp 38,6 miliar. Sehingga setelah dikurangi beban dan pajak lain-lain, ACES memperoleh laba periode berjalan senilai Rp 355,5 miliar. Realisasi tersebut naik 9,9% dari laba bersih kuartal III-2021 sebesar Rp 323,8 miliar.