Epiroc Gelar Gala Dinner "ROCvolution, Revolutionize Your Mining Experience"

Jakarta, PT Epiroc Southern Asia (Epiroc), yang merupakan perusahaan pengembangan industri pertambangan, konstruksi, infrastruktur, dan sumber daya alam, menyelenggarakan acara gala dinner bertajuk "ROCvolution, Revolutionize Your Mining Experience” di Grand Ballroom JS Luwansa Hotel, Jumat (5/8).

"Melalui acara ini, Epiroc ingin berbagi informasi, berkolaborasi bersama para pelaku bisnis pertambangan dan juga ingin mendengar suara dari para pelanggan kaitannya dengan komitmen Epiroc dalam mengedepankan automasi dan digitalisasi sebagai nilai tambah dalam setiap product yang dihasilkan," kata Stephan Ketteler, Direktur PT Epiroc Southern Asia.

Ia mengatakan, acara ini menjadi momentum awal dalam rangka mengedukasi juga mengajak para pelaku industri pertambangan dan mineral untuk melihat urgensi dari sistem automasi dan digitalisas yang terintegrasi sebagai langkah yang sangat penting untuk meningkatkan keamanan dan produktivitas dalam kegiatan pertambangan.

Acara ini dibuka Herman Afif Kusumo selaku Ketua Dewan Penasehat Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI) kemudian dilanjutkan dengan sambutan Hendra Tahulending sebagai Regional Business Line Manager of Surface Division dari PT Epiroc Southern Asia.

Acara ini juga dihadiri  para executive dan management dari berbagai perusahaan di bidang pertambangan mulai dari perusahaan pemegang konsesi pertambangan batubara dan mineral, kontraktor pertambangan, kontraktor drill and blast, asosiasi pertambangan, dan juga alat berat.

Sejak awal tahun 2022 PT Hanwha Mining Services Indonesia memberikan kepercayaan kepada Epiroc untuk membuktikan performa SmartROC D65 yang saat ini beroperasi di site Toka Tindung, Gold mining project yang dimiliki oleh PT Meares Soputan Mining, anak perusahaan dari PT Archi Indonesia, Tbk.

Pada tahun yang sama, SmartROC D65 juga akan digunakan oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara di site Batu Hijau, Sumbawa Nusa Tenggara Barat. “SmartROC D65 yang dilengkapi dengan berbagai fitur teknologi dan automasi berkelas dunia yang kami sebut dengan 6th sense telah mengambil peran penting dalam perubahan industri pertambangan di Indonesia khususnya dalam teknologi pemboran.”kata Stephan Ketteler, Direktur PT Epiroc Southern Asia.

Hal lain yang menarik dalam acara malam ini yaitu ROCtalk, mini talkshow yang menghadirkan narasumber dari PT Archi Indonesia, Tbk, PT Amman Mineral Nusa Tenggara, PT Petrosea, Tbk, dan PT Hanwha Mining Services Indonesia yang membahas tentang pentingnya sistem automasi dan digitalisasi dengan berbagai tantangan dan peluang di industri pertambangan dan mineral saat dan juga sesi press conference untuk para awak media.

 

Melalui acara ini, Epiroc berharap bahwa para pelaku bisnis di industri pertambangan dan mineral dapat lebih berkolaborasi dalam penerapan konsep transformasi digital dan automasi yang berefek pada peningkatan aspek keselamatan, produktivitas dalam keberlangsungan industri pertambangan yang berkelanjutan. Salah satu produk automasi dan digitaliasi yang dimiliki oleh Epiroc adalah generasi SmartROC.

SmartROC pada dasarnya tersedia dalam berbagai opsi berdasarkan metode pemboran yaitu DTH (Down The Hole), Top Hammer, dan juga COPROD. Dalam hal SmartROC D65, mesin pemboran ini dirancang untuk menghasilkan lubang ledak yang presisi juga akurasi yang tinggi secara konsisten dengan mengaplikasikan data akuisisi yang real-time. Selain itu, SmartROC D65 dikendalikan dengan Rig Control System (RCS) untuk pengoperasian fitur – fitur “pintar” yang ada pada unit ini seperti Automated Drilling and Rod Handling, Auto Feed Fold, dan Hole Navigation System.

Penyajian data performance dan diagnostic mulai dari parameter efektivitas pemboran, kesehatan mesin pemboran, sistem navigasi otomatis, data Measure-While-Drilling, dan sistem pelaporan yang terintegrasi melalui Surface Manager dan Mobius merupakan focus utama dalam pencapaian total biaya operasi pemboran yang rendah.

Pengoptimalisasian unit ini juga dapat dilakukan dengan penggunaan BenchREMOTE bahkan TeleREMOTE untuk mengendalikan beberapa mesin pemboran sekaligus dari jarak jauh yang juga dapat meningkatkan keselamatan operator dalam pengoperasian SmartROC D65.

SmartROC D65 telah terbukti secara global dalam memberikan solusi untuk keselamatan, produktifitas, dan efisieni kepada customer kami. Fitur-fitur pintar yang terintegrasi di unit kami telah dikombinasikan dengan sistem perencanaan, analisa, dan monitoring yang terdapat didalam Surface Manager dan Mobius for Drills yang berfokus pada terciptanya nilai baru serta memberikan solusi lengkap dan berkepenjangan untuk semua customer, Tom Ross – Regional Business Manager of Surface Division.

Dalam kesempatan ini, Epiroc juga memperkenalkan generasi terbaru dari seri mid range blast hole DM30 yaitu DM30 XC yang dirancang dengan meningkatkan beberapa fitur pada DM30 seri II sebelumnya dalam peningkatan keselamatan, efektivitas dan efisiensi pemboran blast hole.

DM30 XC menghadirkan fitur digitalisasi dan automatsi yang presisi dan akurat seperti EARS (Electronic Air Regulation System) yang menghasilkan penggunaan bahan bakar yang rendah, kemampuan pemboran single pass sampai 11 meter tanpa melakukan penyambungan pipa, Rig Control System (RCS) Lite yang dapat mengintegrasikan berbagai informasi baik dari sisi efektivitas pemboran, kesehatan mesin pemboran, consumable tracking, measured while drilling, sampai dengan sistem pelaporan di Surface Manager.

Yara Hussein sebagai Epiroc Global DM Product Manager mengatakan, setelah sukses dengan DM30 II, Epiroc meluncurkan DM30 XC, seri terbaru yang adalah product terbaik dalam memberikan kinerja mesin bor yang reliable, footprint yang kecil, konsumsi bahan bakar rendah dan dilengkapi dengan teknologi automasi dan digitalisasi untuk memberikan total biaya pemboran seminimal mungkin. (wid)

BERITA TERKAIT

Dukung UMKM Lokal - CEO Sinergi Adv Nusantara Ajak Citayam Gang Belanja Ke Pasar Tanah Abang

Neraca, CEO Sinergi Adv Nusantara H Prama Tirta kembali menunjukkan dukungannya terhadap sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), untuk…

Pelepasan Ekspor Produk Tuna ke UEA

Menteri Perdagangan Budi Santoso (ketiga kanan) bersama Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Fajarini Puntodewi (keempat kanan) dan Gubernur Sumatera Barat…

Pertumbuhan Ekonomi Bali

Wisatawan mancanegara memilih produk kerajinan yang dijual di Pasar Seni Ubud, Gianyar, Bali, Jumat (9/5/2025). BPS Provinsi Bali mencatat ekonomi…

BERITA LAINNYA DI Berita Foto

Dukung UMKM Lokal - CEO Sinergi Adv Nusantara Ajak Citayam Gang Belanja Ke Pasar Tanah Abang

Neraca, CEO Sinergi Adv Nusantara H Prama Tirta kembali menunjukkan dukungannya terhadap sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), untuk…

Pelepasan Ekspor Produk Tuna ke UEA

Menteri Perdagangan Budi Santoso (ketiga kanan) bersama Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Fajarini Puntodewi (keempat kanan) dan Gubernur Sumatera Barat…

Pertumbuhan Ekonomi Bali

Wisatawan mancanegara memilih produk kerajinan yang dijual di Pasar Seni Ubud, Gianyar, Bali, Jumat (9/5/2025). BPS Provinsi Bali mencatat ekonomi…